"Bagaimana kalau aku makan kamu dulu, baru kita bicara tentang kabar baiknya selagi kita melakukan itu, hmm?" goda Vernon.
"K—Kamu nakal!" Chloe menepuk dada Vernon dengan canda, membuat Vernon sangat senang.
"Pokoknya, kamu harus cerita dulu tentang kabar baik ini. Aku ingin tahu," tanya Vernon, walaupun dia sudah punya beberapa dugaan.
Chloe mengangguk. Dia melingkari Vernon dan kembali dengan sebuah dokumen di tangannya. Dia memberikan dokumen itu pada Vernon dan berkata, "Aku sudah mengajukan formulir perceraian. Aku mengikuti semua instruksimu tentang informasi yang harus aku masukkan, dan aku berharap ini akan menjadi perceraian tanpa perselisihan."
Vernon membuka dokumen itu, dan dia tersenyum lebar setelah membacanya. Dia puas dengan formulir tersebut karena semuanya sudah diproses.
"Mereka bilang pemberitahuan pertama akan dikirim ke kedua pihak—Vincent dan aku, minggu depan, dan dia punya tiga bulan untuk menjawab panggilan itu," jelas Chloe.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com