Untukb waktu cukup lama Ayah diam seperti sedang menerawang ke masa lalu. Aku jadi tidak enak hati karena bertanya, tapi rasa penasaran sudah mendorongku untuk mengatakan hal itu. Ayah kemudian tersenyum lalu menatapku lekat.
"Belum pernah kalau selingkuh tapi hampir," jawab ayah.
"Apa Mama tahu hal ini?"
' Ya Mama kamu tahu karena orang yang menginginkan Papa adalah sahabatnya sendiri."
"Astaghfirullahaladzim. Benarkah itu Ayah sahabatnya mama?" Aku sangat terkejut mendengarnya Bagaimana bisa seorang sahabat mengkhianati sahabat lainnya.
"Ya tanyakan saja sama mama kamu dulu ada suara wanita namanya Elsa, dia itu numpang di rumah kami ya kami rawat dengan baik memberinya makan seperti saudari. Awalnya sih Ayah nggak terlalu percaya, eh lama-lama sikapnya aneh akhirnya ketahuan kalau dia memang ingin merebut posisi Mama kamu," jelas ayah.
"Lalu apa yang bikin ayah sadar sampai terjauh dari perempuan bernama Elsa itu?"
Support your favorite authors and translators in webnovel.com