webnovel

Bapak villain

JKNaFate · Fantasy
Not enough ratings
5 Chs

mencari informasi

salam dari penulis pemula yang gabut ini

.....

aku melihat seseorang mendorong pintu masuk ke ruangan itu wanita pakaian pelayan seperti di anime!!

(Dunia apa ini aku tidak mengenal karakter² ini seperti nya aku harus mengumpulkan informasi) masuk kemudian agak tunduk menyapa "permisi tuan ray" aku keluar dari trans seperti nya aku terlalu banyak berpikir maaf wanita agak mengabaikan mu (tuan Ray seperti nya aku semacam bos atau atasan nya kan?) Kemudian aku melihat pelayan itu benar² terpana gadis cantik dengan pakaian rambut hijau agak kehitaman mata nya biru kegelapan wajah bibir tipis merah sempurna dan lekuk tubuh nya (astaga benar² bikin gugup tidak aman aku tidak berpengalaman berbicara dengan seorang gadis!)

Aku tidak tahu siapa gadis itu aku memutuskan bertanya sambil tersenyum

"Nama mu?" Aku tidak tahu dunia apa ini untuk aman nya aku berusaha sopan seprofesional mungkin agar tidak terlalu kasar lalu wanita itu kaget setengah senang? (ada apa dengan wanita ini?) yah aku tidak terlalu peduli kemudian dia menjawab dengan wajah agak merah di pipi nya menjawab

"nama saya bina yang mulia"jawab nya dengan suara gugup

"Lalu bina apa yang ingin kau bicarakan?"aku tidak pernah mendengar nama itu sebelumnya lalu dia kaget keluar dari trans nya dengan malu dan berbicara"maaf yang mulia saya aku ingin menyampaikan pesan nona mika makanan sudah siap nyonya dan anak² sedang menunggu bersama apakah tuan akan bergabung?"

Mendengar ini Aku benar benar ingin berteriak (Apaa!! Sejak kapan aku punya istri dan anak!!!) Untung nya di luar tidak terlihat panik atau apapun Sepertinya karakterku benar benar berwajah tebal kemudian aku melihat pelayan itu menunduk gemetar ketakutan?

Aku harus berakting dia sepertinya sangat menghormati ku aku memikirkan apa yang akan aku jawab" apakah aku harus benar benar datang?"aku bertanya sedikit mengambil resiko benar!

kaya nya dia juga tidak akan mencurigai ku Kemudian dia terlihat tertekan memutar mata nya menjawab"tentu saja!" dengan suara pelan tapi aku bisa menangkap itu Hoy wanita!

sepertinya dia menyadari dari tatapanku segera menjawab "maaf! yang mulia tidak harus datang! nona mika hanya ingin bertemu tuan"menjawab dengan melambaikan tangan seperti meminta maaf melihat nya seperti itu membuat ku geli dia terlalu aktif cukup imut

aku mendengar nama mika lagi aku tidak tau siapa dia sebenar nya (merepotkan)

"Mika?" Aku bertanya tanya siapa mika sepertinya dia sangat ingin bertemu dengan ku memutar mutar otak dan aku menyimpulkan seperti nya dia istri ku

Pelayan itu menatapku ku dengan wajah aneh kemudian tunduk kembali (apakah aku terlihat mencurigakan)aku agak panik 'aku tidak boleh ke ruang makan atau aku akan ketahuan kalau ini bukan orang yang sama'

Aku berbicara "aku tidak bisa sekarang nanti saja makan malam" aku perlu informasi atau aku benar² seperti orang bodoh yang tidak tahu apa apa "baiklah tuan ku Malam ini aku akan menyampaikan pada nona mika lalu tuan aku permisi maaf menggagu waktu anda"dengan nada agak besar di 'malam' nya seakan menyuruh ku benar² harus datang atau aku hanya banyak berpikir kemudian ada seorang kakek mengetuk pintu" yang mulia bisakah aku masuk?" 'ya pintu sudah setengah terbuka akan sangat kasar jika aku mengusirmu kan' aku mengangguk lalu masuk membawa kertas firasat ku buruk melihat itu benar saja dia menyerahkan tumpukan kertas merepotkan itu(astaga apakah dia ingin menyiksaku)

aku langsung memutar otak mencari alasan

"Aku ingin mencari angin sebentar Pak tua urus ini terlebih dahulu aku akan memeriksa nanti" (kenapa aku mengucapkan nya dengan kasar astaga apakah aku akan di curigai?) Kemudian kakek itu ketawa" hahaha baik lah tuan muda serahkan pada pak tua ini"menjawab dengan nada geli ntah kenapa ini membuat ku agak jengkel aku memutuskan kabur saat sudah dekat pintu aku teringat(kapan kau mencari informasi bodoh yah aku memutuskan)sambil balik badan aku melihat pas tua itu dan berbicara

dengan wibawa

"Aku ingin informasi nama serta umur keluarga pelayan atau apapun hubungan dengan keluarga ku aku tidak ingin ada tikus di rumah ku" menjawab bagus! Seperti yang diharap kan dari ku beralasan agar tidak ada penyusup tepat! Kemudian pak tua itu sedikit menyiyit setengah kaget lalu tersenyum"seperti yang di perintahkan yang mulia" menjawab dengan nada serius

"Kapan itu akan di berikan aku ingin infomasi sebelum malam ini bisa?"menatap dengan wajah berharap"siang ini juga yang mulia paling lambat sore hari"jawab pak tua dengan sungguh² "baiklah terima kasih pak tua" aku tersenyum pada nya dari reaksi nya dia kaget namun tenang kembali 'aku bertanya tanya apa yang salah?'

(aku harap tidak ada sesuatu yang buruk terjadi)