webnovel

Awas, Papa! Mama Mau Membunuhmu!!

Qiao Anxia seorang assassin dengan masa lalu kelam. Suatu hari berniat merebut suami dari musuhnya bebuyutannya. Kehilangan malam pertama hanya demi balas dendam namun...yang ia tiduri adalah saudara suami musuhnya?? Richard Calvin, pria yang terkenal sebagi hero bagi para korban ketidakadilan para penguasa. Apa jadinya ketika kedua orang bertolak belakang ini menikah hanya karena seorang anak jenius yang imut serta menyenangkan ingin menjodohkan mereka. Dan anak itu adalah hasil pembuahan mereka di malam yang panas itu! Yang satu merupakan HERO dan yang satu adalah ASSASSIN! Sang HERO berusaha merayu istrinya di tiap kesempatan sementara sang ASSASSIN ingin melarikan diri dan bila perlu… membunuh suaminya! *** Excerpt: “Ini sudah semuanya?” Richard tidak percaya wanita dihadapannya telah menyerahkan semua alat komunikasi serta senjata yang disembunyikan didalam pakaiannya. “…” Anxia tidak menjawab dan hanya menatap lurus ke mata pria yang kini secara legal menjadi suaminya. “Xia Xia, kita tidak akan berangkat sebelum kau menyerahkan semuanya.” Kedua tangan Anxia terkepal karena dia berharap setidaknya dia memiliki satu alat yang bisa digunakannya untuk memberi sinyal pada Ling Meng. Tapi tampaknya, Richard mengetahuinya dan mendesaknya untuk menyerahkannya. Dengan gerakan enggan namun mata masih dipenuhi dengan aura membunuh ke arah Richard, Anxia menyelipkan kedua tangannya ke belakang punggungnya masuk kedalam kaos hitamnya. Richard mendelik kaget sama sekali tidak menyangka istrinya akan melepas branya! Alat macam apa yang dipasang di bra wanita? List of Heir Series My Only Love: The Targeted Heiress (vol 1, completed) The Flame Queen And Her Sly Lover (vol 2-3, completed) The Ice Prince: Change Her Fate (vol 4-5, completed) Awas, Papa! Mama Mau Membunuhmu (ongoing) The Heir's Beloved Is Not A Human (coming soon)

VorstinStory · Urban
Not enough ratings
336 Chs

Bag 168 Apakah Ini Hari Kematiannya?

Jika seandainya saat ini dia dalam kondisi prima dan tidak sedang terluka, Anxia sudah pasti akan bergerak untuk menghajar pria itu yang sudah terkenal dengan kemampuannya dalam menembak.

Untungnya, Anxia masih bisa berpikir jernih dan bisa melihat, selain senjata api panjang yang terikat di belakang punggung pria itu, Xuemin membawa senapan api berukuran kecil di balik mantel hitamnya yang panjang.

Sebelum Anxia sempat menyentuh dan melayangkan pukulannya ke arah Xuemin, pria itu sudah pasti akan menembaknya terlebih dulu. Karena itu Anxia memutuskan untuk berdiam diri dan tidak bergerak menyerangnya.

"Kau tidak perlu mencampuri urusanku. Ini adalah dendam pribadiku dengannya dan kau tidak memiliki hak untuk ikut campur."

Xuemin mendengus sarkas mendengarnya, namun tidak membantah.

"Qiao Qiao, saat ini kau sedang terluka. Bukankah sudah saatnya kau kembali pada suamimu yang kaya itu?"

Kening Anxia mengernyit tidak suka saat mendengar nada suara menghina dari pria itu.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com