webnovel

AWAS! Presiden Tsundere

Sebelumnya ia adalah kepala sekretaris di kantor milik Huo Yunting, yang menyelesaikan pekerjaan-pekerjaan di atas meja dan juga di “bawah” meja. Ia juga adalah istri yang patuh di malam hari, saat Huo Yunting menginginkannya. Semua ini adalah penyesalan dan juga pelampiasan dari dosa-dosa yang ia miliki, Lu Zhaoyang harus menelan semua penghinaan ini setengah mati, Ibunya adalah wanita lain dari perselingkungan busuk dari keluarga kaya Hou, yang menggetarkan seluruh keluarga dan membuat ibu Hou marah besar. Mungkin adalah suatu pembalasan yang impas, juga tawaran paling buruk dalam hidup Lu, saat Hou Yunting datang mengrebek rumahnya di suatu hari. “Kamu harus membayarnya dengan tubuhmu, setiap hari.” Tawaran dibuat dan ia tak bisa berkata tidak. “Kalau kamu belum merasa puas dengan permainan ini.. Baiklah, mungkin kita bisa bermain permainan perceraian, lalu kita menikah lagi, melakukan hal yang sama dan mengucapkan ikrar pernikahan berulang-ulang untuk mempelai wanita, lagi dan lagi. Lagi dan lagi, aku bisa melakukannya. Bukankah itu sangat manis, sayangku?” Apakah itu menggetarkan hati atau malah membuat sedih? BUKANKAH INI SANGAT JELAS? Huo Yunting... dia berhati iblis, fisik dan jiwanya adalah Iblis. Ikuti Fifty Thunder of Huo Yunting! Karena kamu akan melihat dominasi romantis klasik dalam sebuah kantor yang terjadi di dunia modern dengan komedi komedi unik dan episode-episode yang menguncanghan hati!

Shopkeeper Fang · Urban
Not enough ratings
981 Chs

Kenapa Orang Baik, Hidupnya Singkat ?

Editor: EndlessFantasy Translation

Huo Zhenning adalah orang yang menyebabkan gangguan mental ibunya dan juga kematian neneknya.

Mengapa orang baik hidup lebih singkat, sedangkan orang jahat hidup lebih lama?

Huo Zhenning menutupi wajahnya dengan tangannya dan menangis terisak-isak seperti anak kecil.

Lu Zhaoyang tidak tahan untuk melihat situasi ini. Wanita itu berusaha memalingkan muka, tetapi tetap saja tidak bisa menemukan sesuatu yang baik untuk dikatakan kepada Huo Yunting.

Walaupun dirinya tidak tahu detail dari apa yang terjadi pada malam itu, tetapi itu tidak sulit ditebak.

Jika dirinya berada dalam situasi yang sama, mungkin dia juga tidak akan bisa memaafkan orang lain dengan mudah.

Dia tahu betapa Nyonya Tua Huo sangat menyayangi Huo Yunting, begitu pula sebaliknya. Huo Yunting sangat menghormati dan mencintai neneknya sama seperti dia mencintai ibunya.

Kematian Nyonya Tua Huo menyebabkan rasa sakit yang sangat dalam pada cucu kesayangannya.