webnovel

Chapter 2 : Upacara penerimaan

- ATSMERIA GUARDIAN SCHOOLS -

( UPACARA PENERIMAAN MURID BARU )

" Tahun 2100 , Ketika Teknologi umat manusia telah mencapai peningkatan Yang sangat signifikan.. semua orang berharap bahwa perubahan akan mengarah ke arah Yang lebih baik.

Umat manusia telah berhasil mengatasi Masalah klasik Yang ditimbulkan akibat perubahan Iklim dan juga pemanasan global Yang telah terjadi dalam kurun waktu Yang lama.

Situasi Yang mengarah kepada Era Kejayaan Umat Manusia.

Tetapi di tengah itu semua muncul sebuah Fenomena supernatural Yang tidak diketahui darimana asalnya mulai menghancurkan Semua harapan manusia.

Ekstension, Semua orang menyebutnya sebagai sebuah keberadaan Yang tidak dapat dijelaskan.

Mereka bertransformasi dalam bentuk Monster dimana Mereka bisa menyerang manusia. lalu jumlah mereka semakin bertambah dalam waktu Yang singkat

Dikarenakan adanya Bencana Ekstension Yang terjadi dalam waktu yang begitu dekat, Umat manusia telah berada pada Ambang kepunahan dimana Mereka hanya bertahan di Kota-Kota benteng Yang telah dipersiapkan.

Setelah sekian Lama Penelitian mengenai Ekstension dilakukan dan banyaknya Korban Yang berjatuhan, pada akhirnya Penelitian telah menemukan sebuah titik terang dimana Ekstension berasal.

Witch/Penyihir, Sosok Yang terlihat seperti Manusia pada umumnya dengan kemampuan supernatural Yang sangat mengerikan Yang dapat memusnahkan Sebuah peradaban hanya dalam waktu singkat.

Witch menciptakan Ekstension untuk mengakhiri era kejayaan manusia.

Sayangnya dalam perang selama beberapa dekade, Kemampuan Witch telah berada diluar batas nalar umat manusia.

Semua senjata Yang kita ciptakan tidak dapat menghancurkan mereka secara keseluruhan, memereka memiliki kekebalan terhadap banyaknya senjata Yang diciptakan manusia dalam sejarah mereka.

Untuk bisa menghadapi para Witch, Department telah mengembangkan sebuah Senjata Yang terinspirasi dari mekanisme senjata kuno Yang dapat membunuh Witch secara keseluruhan.

RINGS, itulah Yang mereka sebutkan sebagai sebuah senjata.

Rings Dapat dibentuk menjadi berbagai macam senjata berdasarkan keinginan penggunanya.

tetapi untuk bisa menggunakan rings secara keseluruhan. seseorang harus memiliki kemurnian jiwa Yang begitu kuat.

Dengan memanfaatkan Kemurnian dari sebuah Jiwa, Rings dapat digunakan untuk melawan para Witch Dan juga Ekstension Yang berbahaya bagi Manusia.

Dalam Beberapa Tahun ini, Umat manusia telah membentuk satuan Khusus dimana mereka akan ditugaskan Untuk melawan Witch dan Juga Ekstension yang berbahaya bagi manusia.

dan untuk mencapai semua itu, Academi Militer Atsmeria kini telah didirikan.

Tujuan berdirinya academi ini adalah untuk menampung Anak-Anak yang sangat berpotensi untuk menggunakan Rings sebagai sebuah senjata dan juga agar melatih anak-anak Yang telah kehilangan tempat tinggal mereka karena bencana Witch.

Pada upacara penerimaaan tahun ini, semua Komite mengucapkan selamat kepada para calon Guardian baru.

Upacara Penerimaan Tahun ke 13 , Kini telah ditutup "

Ceremonial Acara pada penerimaaan Tahun Ke 13 Academy Atsmeria kini telah ditutup.

Semua murid baru kini telah diterima sebagai anggota Guardian muda Yang akan melawan Witch dan Ekstension Yang berbahaya bagi umat manusia.

Ketua Osis telah menutup Acara penerimaannya dengan pidato Yang cukup berkesan dipagi hari.

Semua orang Yang melihatnya merasa cukup kagum dengan sosok ketua Osis tersebut.

...

...

Ditempat Lain.

Melewati pada murid baru, anak muda itu mulai Berjalan untuk menuju Ke ruang Kelas barunya.

Orang-Orang di sekitar terus menatapnya dengan tatapan sedikit tertekan karena keberadaannya.

pasalnya, meskipun Mereka semua adalah Murid baru. mereka mengetahui identitasnya Yang cukup terkenal di sekolah.

" Penyerang Rekan Yang tidak memiliki Emosi "

Itu adalah kalinat Yang selalu ia dengar setiap harinya diantara para murid di Sekolah ini.

tetapi Julukan itu bukanlah tanpa sebab, Hal itu karena semuanya adalah kenyataan yang mereka dengar.

" Huah..... Itu adalah senpai yang sering dirumorkan oleh para senior sekolah "

" Benar-Benar seperti Patung ya, Tidak Salah mereka semua menyebutbya seperti itu " .

" Ku dengar bahwa ia berhasil menumpaskan semua Ekstension Yang ada di distrik Al-Melith "

" Meskipun itu terdengar bagus, tetapi ke dengar ia hampir menyerang Rekannya Hingga Cedera "

kata para junior itu.

Melihat bahwa ia cukup diwaspadai sebagai Penyerang Rekan sendiri, membuat dirinya cukup dijauhi banyak orang.

seseorang Yang berhasil membereskan banyak Ekstension dalam waktu singkat, mungkin terdengar cukup bagus untuk dibanggakan. tetapi tidak untuk dirinya sendiri.

Kenyataan Bahwa ia Hampir tidak bisa membedakan mana kawan dan Lawan membuatnya dijauhi banyak orang.

orang-orang berfikir bahwa Mereka sebaiknya tidak berada dalam satu tim bersama dengan Anak itu karena mereka bisa kehilangan nyawa kapan saja.

Tetapi berbeda dengan pandangan orang-orang mengenai dirinya, ia hanya berekspresi datar dan tidak menanggapi apapun.

ia seperti sudah terbiasa dengan semua itu, karena itu bukan sesuatu yang harus ia sembunyikan lagi.

Ia hanyalah seseorang tanpa ekspresi Yang melihat dengan wajah yang datar. meskipun pada dasarnya ia mengetahui situasinya tersebut dan cukup peka dengan lingkungan sekitar.

Dengan Rambut Pirangnya dan mata birunya yang terlihat seperti bongkahan es, ia tidak menampilkan banyak ekspresi dari wajahnya.

Seseorang Yang telah kehilangan Ekpresinya akibat kutukan dan tidak bisa memahami arti dari ekpresi dan perasaan tersebut.

" Aku... Sudah.... Cukup..... Menahannya " kata anak muda itu dengan nada yang sangat kecil.

........

- Ruang Kelas 2 -

" Hari ini adalah hari yang cukup menentukan bagi semua orang, Karena saat berada pada Ajaran kedua Academic militer. orang-orang harus menentukan Tim yang akan dibentuk sebagai bagian dari tim Ekspedisi.

Ini adalah suatu kewajaran Yang akan dilakukan, untuk Berhadapan langsung dengan Para Witch. kita memerlukan Kerjasama bagus dari semua anggota Tim "

_ Guru pembimbing, Olivia.

Menjelaskan kepada semua murid baru Yang telah berhasil naik ke kelas dua.

Olivia menjelaskan kepada semua orang bahwa mereka harus menentukan tim dalam regu ekspedisi.

Semua ini bukanlah tanpa sebab, karena untuk menghadapi para witch. kerjasama anggota tim sangat diperlukan dalam ekspedisi.

Semua orang bergumam satu sama lain dalam usulan pembentukan tim pada semester kedua ini.

Mereka semua sepertinya cukup tidak yakin dengan semua ini karena ini bukanlah pekerjaan untuk satu orang saja.

Melihat bahwa sepertinya semua ini diperlukan, semua orang mulai menentukan pembentukan tim mereka masing-masing.

Anggota tim minimal beranggotakan 5 orang Yang terdiri dari Penyerang, Supporting, Penganalisan, Penyerang jarak jauh, Informan dan juga Guardian Area.

Semua ini memiliki peran mereka masing-masing tertutama untuk melakukan perang langsung melawan Para Witch.

" Kita akan menentukan Anggota Tim dengan cara Acak, jadi nama dari masing-masing orang akan ditentukan berdasarkan pada nomer urut yang sama "

_Olivia.

" Hah!? "

mendengar bahwa guru pembimbing menentukan anggota tim secara acak, membuat semua murid menjadi risih sekarang.

mereka sudah menentukan dengan siapa saja mereka membentuk tim, tetapi karena keputusan ditentukan pada Nomer lotre maka mereka semua menjadi resah sakarang.

alasan mereka semua terlihat resah karena ada seseorang Yang tidak pernah mereka harapkan sebagai bagian dari anggota tim.

Yaitu Marik si penyetang tim sendiri, Misteria si Beban Tim.

Keduanya sangatlah dihindari karena Mereka semua tidak dapat diandalkan sebagai bagian dari tim.

terutama Marik Yang selalu menyerang rekannya sendiri hingga membuat rekannya cedera.

Orang-Orang Yang tidak beruntung akan berada satu tim dengan mereka berdua. itu bisa menjadi aib bagi tim, mengingat bahwa keduanya juga menerima kutukan dari seorang Witch.

Bersambung....