"Hai Sayang, apa kabar?" Tanya Aisyah pada Bening dengan mata berkaca-kaca
"Hai Bu, aku baik, Ibu apa kabar?" Balasnya.
"Ibu baik,"
Demian menarik kursi untuk Bening duduk, kemudian dia duduk di sebelahnya sedangkan Aisyah duduk tepat di seberang Bening.
"Kenapa Ibu tidak beritahu Bening kalau mau datang?"
"Kalau aku beritahu kamu namanya bukan kejutan dong, sayang."
Bening dan Aisyah terkekeh bersama sedangkan Demian hanya menyimak.
"Bening, kamu sudah kenal dengan Demian?" Aisyah memperkenalkan Demian pada Bening.
Bening mengangguk.
"Kami pernah bekerjasama waktu acara donor darah di Kanal Amsterdam, oh iya by the way Ibu Aisyah dalam rangka apa ke sini?" Bening mengalihkan pembicaraan.
"Ada sedikit yang Ibu urus. Semua titipan keluarga kamu ada di hotel, nanti kita sama-sama ke sana yah." ajak Aisyah.
Bening kembali mengangguk.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com