EMPAT PULUH EMPAT

Aluna mendengar apa yang asisten rumah tangga itu gumamkan, telinganya masih bisa mendengar jelas meski dia sudah berjalan menjauh.

'Siapa dia? Asisten baru? Aku harus menanyakan kepada Kynan nanti.' batin Aluna bertanya-tanya, wajah asisten rumah tangga yang baru saja menyapa dia belum pernah Aluna lihat selama Aluna tinggal di rumah ini, atau Aluna yang memang tidak pernah perduli dengan asistennya?

Aluna masuk ke dalam kamar mereka, masih terlihat seperti sebelumnya. Aluna memutuskan untuk pergi mandi karena hari sudah pagi. Dia ingin membersihkan tubuhnya lalu melanjutkan tidur. Pinggangnya sungguh terasa sakit sekali kali ini, mungkin karena kelelahan selama perjalanan.

Aluna menikmati hangatnya air yang ada di dalam bathube, dia memutuskan untuk berendam untuk menghilangkan rasa lelah dan sakit di pinggangnya. Mata Aluna tertutup membuat dia tidak melihat Kynan sudah ada di dekatnya.

"Jangan tidur disini, Love." Aluna terperanjat dan hampir tenggelam karena suara Kynan.