webnovel

Aku Percaya Padamu... Ups, Bercanda!

Hani baru saja mati dengan tragis. Apakah dia langsung ke akhirat? Tidak, dia justru terbangun tujuh tahun sebelum kematiannya. “Kenapa aku harus bersama dengan iblis ini lagi!?” Apakah Tuhan sedang mengajaknya bercanda dengan mempertemukannya kembali dengan orang-orang yang telah menyebabkan kematiannya dulu? Kenapa dia harus mengulang lagi masa-masa hidup penuh trauma itu? Wajar saja jika Hani tidak mau semua hal itu terulang kembali... Hani harus mencari cara untuk kabur dan balas dendam pada semua cecunguk itu!

Felysainesgiania · Teen
Not enough ratings
420 Chs

Permainan di Restoran

"Apa kamu sudah mengerti?" Hani bertanya setelah melipat satu bintang di hadapannya. Johan menggerakkan jarinya, dan tak lama kemudian, bintang kecil yang lebih sempurna dari Hani muncul di telapak tangannya, "Jadi?"

"Iya iya! Kamu luar biasa, sayang!" Hani langsung mencium pipi Johan.

Dimas memandang paman dan bibinya yang tampak tampan dan cantik, memakai pakaian mahal dan setumpuk bintang kecil di meja mereka. Apa orang yang jatuh cinta selalu menjadi bodoh seperti ini?

Melihat Dimas masih duduk di sana dan tidak bergerak, Hani mendesaknya, "Apa kamu pikir seratus ribu bukan uang? Kalau tidak melakukan apa-apa maka kita takkan bisa mendapatkan seratus bintang. Ayo cepat buat!"

Dia memberinya setumpuk kertas lipat berwarna biru.Dimas memandang kertas bintang merah muda cerah di tangan Hani, menarik napas dalam-dalam, dan mengambilnya perlahan. Untuk apa dia di sini ...

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com