311 Merintis Masa depan

Selesai menggaji, jam menunjukkan sudah pukul sebelas malam. Yola merapikan kitab yang tadi mereka pakai untuk mengaji dan meletakakannya di atas rak buku mereka. Sedangkan Abdul mengganti sarungnya dengan celana training panjang.

"Kok, Anisa ga kesini ya?" Tanya Yola setelah selesai merapikan kitab dan duduk di sisi ranjang.

"Anisa, tidur sama umi."Jawab Abdul. Lalu ikut berbaring di ranjang yang Yola tempati setelah mengunci pintu kamar. Yola hanya bengong menatap sang suami yang dengan santainya naik ke atas ranjang.

"Kamu tidur disini?" Tanya Yola masih dengan mood bengong.

"Kenapa? Kamu ga seneng aku tidur di sini? apa kamu mau tidur sendirian?"

"Bu…bukan begitu." Ucap Yola sambil mengibaskan dua tangannya.

"Biasanya kan kamu tidur di kamar sebelah, atau di kamar pengurus. Jadi ya aneh aja kamu tiba-tiba mau tidur disini?" Kata Yola dengan menoleh menatap Abdul.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter