237 Melepas Arka dan Arlita

Iring-iringan pembawa peti jenazah Arka dan Arlita mulai memasuki area rumah Arka di sebuah perumahan, berdasarkan hasil diskusi seluruh keluarga jenazah Arlita ikut dibawa ke rumah Arka karena Arlita juga bagian dari keluarga Arka dan Humaira.

Humaira terduduk lemas saat peti jenazah sang kakak di masukkan ke dalam rumah, air mata tumpah ruah di rumah itu, Ramond yang di gendong oleh Matt pun tak kuasa untuk tidak histeris saat melihat peti jenazah sang mama di turunkan dari mobil ambulan.

Rey sebagai wakil dari keluarga menerima kedua jenazah itu dari perwakilan Interpol lalu kembali menyerahkannya pada kesatuan polisi karena kedua jenazah itu akan dimakamkan secara militer.

Rey dan Humaira meminta Arka dan Arlita untuk dimakamkan di makam keluarga di pinggir kota, dimana disana juga ada makan ayah, ibu serta kakek dan neneknya.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter