315 Bibir kamu manis

Yola dan Abdul tiba di rumah pukul setengah enam sore, mereka langsung membersihkan diri dan segera pergi ke masjid. Yola pergi ke masjid di asrama putri bersama Anisa sedangkan Abdul pergi ke asrama putra.

Setelah selesai melaksanakan sholat maghrib Yola dan Abdul kembali ke rumah Abah begitu juga dengan Anisa. Dan disinilah mereka sekarang, duduk mengelilingi meja bundar, untuk makan malam bersama.

"Yola, makan yang banyak biar sehat." Ujar Umi lalu mengambilkan lauk untuk Yola, membuat Yola menjadi kikuk.

"Terimakasih Umi, tapi ini sudah cukup." Jawab Yola sesopan mungkin.

"Kamu harus banyak gizi, sayang. Biar kamu sehat suatu saat bisa kasih cucu buat umi dan Abah." Lanjut Umi, membuat Abah Sofyan tersenyum.

"Dengar kan tuh, Abdul, Yola, Umi kebelet pingin cucu." Kata Sofyan sambil menerima mangkok kecil dari sang istri yang berisi sop ayam.

"Ih Abah, jangan suka memfitnah gitu dong, ga kok Yola, Abdul, Umi bilang suatu saat nanti. Bukannya besok." Kilah Umi.

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com

avataravatar
Next chapter