Angin bertiup, sedingin dunia bawah. Ketika angin itu berlalu, hati semua orang menjadi sedingin seolah-olah mereka terjebak di tengah musim dingin. Yang lebih mengejutkan adalah bahwa angin dingin membuat para Kultivator itu hampir seperti manusia fana. Semua orang mulai bergetar ketika mereka berpegangan pada tanaman rambat mereka.
Napas mereka berubah menjadi es, yang kemudian retak dan pecah, menyebabkan semua orang merasa sangat heran.
Kalau bukan karena tanaman rambat, dan kehangatan yang mengalir keluar dari dalam diri mereka ke dalam tubuh setiap orang yang hadir, maka mereka tidak akan bisa lanjut turun sangat lama, bahkan jika mereka memiliki basis Kultivasi yang lebih tinggi.
Mata Meng Hao berkedip saat dia mencengkeram tanaman rambatnya. Dia sudah lama sampai pada kesimpulan bahwa tanaman rambat ini adalah elemen penting untuk bisa mencapai Dunia Keempat. Banyak orang lain sampai pada kesimpulan yang sama.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com