webnovel

Chapter 10: Informasi Demon

"Hmm... aku ingin menanyakan tentang bagaimana cara membangun desa, dimulai dari mana atau awalnya" tanya diriku.

Kepala desa berpikir sejenak setelah aku memberikan pertanyaan kepadanya.

"Membangun desa, bukanlah hal yang mudah. butuh tanggung jawab besar dan harus berpikiran bijak dalam suatu keputusan..."

"Aku yang sudah berumur 35 tahun membangun desa Animal Village itu bukanlah hal yang mudah."

Iya, aku tahu itu karena memang butuh tanggung jawab besar dan tidak muda tapi aku yakin bakal bisa...

"Tapi jika Daichi ingin benar-benar membangun desa, maka saya ada saran dan siap membantu..."

"Benarkah? aku sangat gembira mendengarnya,jika Anda ingin membantu.."

Kepala desa meminum tehnya terlebih dahulu sebelum melanjutkan pembicaraannya, hmm... mungkin menjadi orang penting dan paling berpengaruh harus bersikap elegan!..

"Yah, aku akan membicarakan struktur desa terlebih dahulu dan ini terbagi beberapa bagian!.."

"Dari kepala desanya, sekertaris, kepala keuangan, kepala pertahanan, kepala pengolahan sumber daya pangan, kepala pelayanan, kepala bangunan, dan kepala perdagangan antar desa..."

"Setelah itu ada semua, kita perlu mempunyai nama desa, memiliki warga, menyebarkan nama desa kita keseluruhan belahan dunia, mulai perdagangan antar desa dan menjalin hubungan desa lain supaya diakui!.."

"Tapi perlu diingat, menyebarkan nama desa, perdagangan dan menjalin hubungan antara desa itu tidak mudah karena kalian harus membawa perantara seperti benda untuk bisa diterima!..."

Wow, lumayan susah tapi itu sangatlah menyenangkan bagiku, aku bisa memulai membangun desa lebih mudah berkat saran kepala desa.

Dari apa yang dibilang kepala desa, itu semua benar tapi bagiku untuk memiliki desa harus mempunyai Warga terlebih dahulu sementara diriku tidak ada...

"Wah... terimakasih atas sarannya... aku semakin mudah untuk membangun desa tapi saat ini aku kekurangan warga jadi... mungkin butuh waktu lama untuk itu bisa di gapai..."

"Iya tentu saja, membangun desa bukanlah hal mudah tapi janganlah menyerah karena menjadi pemimpin itu butuh tekad kuat!..."

"Jika anda ingin sungguh-sungguh membangun desa, maka aku akan membantumu melakukan prosesnya dan bisa menjalin hubungan dari Perdagangan dan persahabatan!..."

"Benarkah? jika iya aku sangat terbantu sekali!... dan sebagai tanda terimakasihku.... aku akan memberikan beberapa hasil sumber daya pangan kami!.."

"Wah.. tidak perlu repot-repot..."

Aku membawa kepala desa untuk melihat-lihat kawasan rumah kami, kepala desa selalu terkejut saat aku memperlihatkan kawasan rumah kami seperti Kolam ikan, perkebunan, ladang, kawasan lebah dan hewan ternak...

dia tidak berhenti terkejut dan memuji-muji seperti memuji kolam ikan karena memiliki salah satu ikan langka yang bernama Terubuk A. ikan yang dikatakan langka dan hanya ada di perairan laut bukan sungai.

"Bagaimana anda memiliki ikan ini!.. ini ikan idaman semua orang karena hanya ada di perairan laut yang dalam!..."

"Para nelayan dan perusahaan ikan di laut saja susah mendapatkan ikan ini yang memiliki kemampuan kamuflase hebat!.."

Dia benar-benar terkejut dan tidak percaya apa yang dia lihat, aku merasa ini ikan biasa karena berasal dari ikan terubuk bumi cuman aku modifikasi sedikit yang terinspirasi dari ikan terubuk imajinasi Saori dulu..

Apakah benaran ini ikan langka? jujur memang dibumi ikan ini langka tapi itu di negara asal Saori, yaitu Indonesia....

"Benarkah? aku tidak tahu itu karena aku baru bangun dari tidur panjang selama 2 juta tahun lamanya!.."

"Jadi tidak tahu kalau ikan ini langka, tapi kepala desa mau ikan ini?"

Kepala desa tidak merespon jawabanku sejenak..

"Boleh? jika anda memperbolehkannya, maka aku akan mengambilnya tapi aku akan mengambil secukupnya sebagai gantinya aku akan memberikan mutiara galaksi!..."

"Tidak perlu, kepala desa ambil saja sesuka hati karena ikan ini akan terus berkembang biak dan berjumlah banyak dalam waktu 1 hari!.."

Kepala desa meminta bantuan asistennya udh mengambil ikan Terubuk A dalam jumlah 1 karung berisi 100 ekor itu dibantu oleh Marina...

Kepala desa berserta kedua orang yang bersamanya tersenyum dan bahagia setelah mendapat ikan tersebut.

Kami kembali ke rumah tapi sebelum itu, kami mampir ke ladang dan bertemu Sada yang membuat kepala desa kaget!...

"Di.. di... dia adalahhh.... tidak mungkin...."

Dengan penuh ketakutan dan merinding, kepala desa sampai terjatuh ke tanah dan aku bingung apa yang terjadi.

"Ada apa kepala desa? kenapa anda takut sekali setelah melihat Sada?"

"Ada sesuatu diantara kalian yang membuat dirimu takut?"

Sepertinya Daichi tidak tahu tentang Sada yang sebenarnya, dia makhluk berbahaya dan demon paling kejam... aku harus berhati-hati dan memperingatkan mereka semua yang tinggal disini {Batin kepala desa dengan wajah merinding ketakutan}

"Ada apa ini ribut-ribut?" Sada kebingungan dan terganggu saat menyelesaikan tugasnya.

"Oh, Kau pasti kepala desa Animal Village!... senang berkenalan denganmu!..."

Sada tersenyum manis dan berjabat tangan dengan kepala desa dengan menurunkan tubuhnya atau berjongkok.

"Oh...oh...oh.... senang berkenalan dengan anda nyonya Sada..."

Jabat tangan kepala desa dengan ketakutan dan ketegangan di seluruh tubuhnya.

"Apakah kamu ada ras demon? saya bisa melihat dari tanduk dan ciri khas mata ras demon!.."

Tanya Kepala desa dengan penuh ketakutan dan keringatan....

"Iya, aku dari ras demon.... penglihatan dan pengamatan kepala desa sungguh hebat!... memang cocok menjadi pemimpin!..."

Puji Sada yang tersenyum manis membuat hatiku merasa senang.

"I..i...iya.. mungkin karena aku sering bertemu dan menyapa mereka!..."

Wajah kepala desa terlihat ketakutan dan ragu-ragu...

"Apa!... kepala desa sering bertemu dengan ras demon!.."

"Apakah anda tahu dimana mereka? kalau iya beritahu diriku karena ingin bertemu dengan mereka!...."

Tanya Sada yang terkejut dan gelisah karena tidak tahu bagaimana kondisi mereka.

Sada memojokkan kepala desa dengan terus bertanya yang membuat kepala desa sulit untuk berbicara karena ketakutan dia terhadap Sada.

Entah apa yang membuat kepala desa takut dengan Sada, yang jelas kepala desa tahu keberadaan mereka. Aku memutuskan untuk membuat kepala desa kembali ke rumah tamu dengan mengajak Sada yang di matanya ada harapan.

Kami duduk, kepala desa aku buat tenang dan nyaman terlebih dahulu untuk membuat ia bersantai dan mudah berbicara mengenai masalah ini.

"Baiklah, aku akan memberitahu tentang keberadaan mereka tapi tidak cuma-cuma karena ini informasi rahasia yang sudah aku jaga 20 tahun!..."

Muka tegas yang terlihat di wajah kepala desa meskipun berbentuk kucing karena belum mempunyai nama.

"Baiklah, aku akan menurutinya... yang penting anda memberitahu keberadaan ras demon di hutan ini!..."

Wajah memohon Sada yang akupun tidak tega. Kepala desa menghirup udara dalam-dalam.

"Baiklah... setelah aku memberitahu informasi ini... aku ingin kalian menamai warga Animal Village beserta diriku!..."

"Mungkin ini agak berlebihan tapi ini demi keuntungan kita semua dan membangun persahabatan antara kita!..."

Kepala desa memang hebat dalam mencari keuntungan tapi setelah aku pikir-pikir memang itu ide terbaik karena mereka bisa lebih leluasa membantuku....

"Apa!... tapi... mana mungkin aku bisa menamai mereka semua dalam kondisi lemah ku seperti ini!..."

Kondisi lemah?apa maksud Sada? aku lihat dia baik-baik saja tapi dia bilang saat ini dia dalam kondisi lemah?

"Begitu yah... sayang sekali, jika tidak bisa dipenuhi!..."

Wajah kecewa dan sedih kepala desa yang juga ada di benak wajah Sada.

Aku tidak akan membiarkan ada kesedihan di dalam diri Sada, entah mengapa dia benar-benar mirip dengan almarhum Saori dan seakan-akan aku terhubung dengannya.

"Aku... aku saja yang menamai kalian semua!.. aku sanggup menamai kalian!.."

Kataku yang gagah dan tegas.

"Tapi... itu sama saja bunuh diri!... yang aku dengar dari Marina kalau warga Animal Village berisi 69 kucing setelah Marina pindah ketempat ini!.."

Wajah khawatir dan cemas Sada.

"Tenang saja, aku ras Absolute tentu tidak mudah untuk tumbang!.. apalagi menguras LE bisa aku isi kembali LE secara otomatis tanpa ada masalah!..."

"Yang penting sekarang, mencari keberadaan sesama ras mu dan menepati janjiku untuk menemui mereka untukmu!..."

Aku mengusap air mata kecil di mata Sada yang khawatir terhadap diriku.

benar-benar mirip dengan Saori meskipun mereka berdua orang yang berbeda.

"Apa anda yakin? ini sangat terlalu berbahaya resikonya!..."

"Aku yakin, kau pasti tahu ras Absolute, bukan? yah itu adalah diriku dan aku tahu apa yang aku lakukan!.."

Kepala desa terkejut saat mendengar diriku seorang Absolute dan wajahku penuh keyakinan dan percaya diri.

"Aku tahu, kalau begitu kita akan menggunakan sihir «Promise» untuk membuat janji bersama!.."

Kepala desa memunculkan lingkaran sihir di meja berbentuk pola sihir yang unik.

"«Promise» adalah sihir perjanjian untuk melakukan perjanjian mutlak, jika ada yang melanggar di antara kita maka bakal ada hukumannya sendiri dan ini mutlak sifatnya!.. tidak dapat di hindari jadi kau siap Daichi?"

Dengan wajah penuh percaya diri aku siap dengan itu!... sihir «Promise» itu menarik juga...

"Sebelum melakukan itu, aku ingin 1 lagi perjanjian yang mau diajukan!.."

"Perjanjian apa itu? sebutkan lah!.."

Aku berpikir keras untuk membuat 1 perjanjian lagi yang menguntungkan kami...

"Perjanjiannya!.. setelah aku berhasil membangun desa!.. maka Animal Village bakal membantu kami membangun desa dan menjadi sahabat desa kami!.."

"Bagaimana? Anda setuju?"

Kepala desa berpikir sejenak apakah ini menguntungkan dirinya dan pihak kami juga!

Dia tersenyum dan meletakkan tangannya di meja di dekat lingkaran sihir «Promise».

"Baiklah, aku siap dengan itu!.. ayo kita lakukan!.."

Aku juga meletakkan tanganku didekat lingkaran sihir «Promise» dan kami menyebutnya dengan secara bersamaan yang mengaktifkan sihir ini...

Kami resmi melakukan perjanjian melalui sihir «Promise» dan kepala desa meminum tehnya terlebih dahulu sementara dua orang yang bersamanya tampaknya bersenang-senang bermain dengan Taiger di dekat ruang tamu...

"Baiklah, sesuai janji aku akan memberitahu informasi tentang ras demon!.."

Aku dan Sada tidak sabar untuk mengetahui keberadaan mereka semua yang sudah lama menghilang.

"Mereka masih tinggal di hutan ini tapi bersembunyi di balik perisai yang membuat apapun dari luar seperti sihir untuk mengawasi mereka akan terhalangi!.."

"Perisai yang melindungi mereka itu juga membuat mereka tidak terlihat dihutan seakan-akan hutan yang mereka tinggali kosong!.."

"Anggap saja mirip dengan perisai buatan Daichi cuman versi lebih bagus dan menguntungkan!.."

Begitu yah? berarti dugaan milikku benar tentang ada kubah perasai yang membuat diriku tidak bisa melihat isi dalamannya dan berjumlah 3 kubah perasai yang kemungkinan adalah desa demon.

Aku sudah mengetahui lokasi mereka dan ini sangatlah mudah sekali...

"Mereka sudah lama bersembunyi dari kejaran Demon Slayer yang berbahaya!.. aku membantu mereka dalam sumber daya pangan sebagai gantinya mereka memberikan harta benda mereka!..."

"Iya ini saling menguntungkan satu sama lain apalagi informasi keberadaan mereka menjadi sangat aman!.."

Oh begitu.. itu sangat cerdik dan menguntungkan kedua belah pihak... kepala desa ini memang orang yang cocok untuk di ajak kerjasama dan aku tidak salah memilih orang.