Saat ini aku sedang berjalan menyelusuri gua tepat aku berada sekaligus tempat aku bangun, banyak item dan bebatuan bersinar yang berharga.
Saat di jalan, aku sempat mengambil batu tersebut yang penuh banyak warna dan jenis. Aku mencari informasi tentang batu tersebut yang bernama Stone upgrade, batu yang bisa meningkatkan kekuatan atau level sang pengguna.
Aku melihat informasi milikku yang berbentuk papan di penglihatanku, Aku melihat kalau levelku berada di level 1.
Aku terheran, mengapa aku berada di level 1 walaupun memiliki banyak kekuatan?...
Aku mencari tahu lebih dalam, aku mendapati kalau jumlah kekuatan tidak membuat level meningkat, butuh energi exp yang dikumpulkan untuk bisa membuat level semakin meningkat.
Yah, aku niatnya ingin menggunakan skill «Enhancement» meningkatkan levelku menjadi level tinggi, namun aku berpikir itu curang.
Jadi aku menggunakan cara adil dengan menyerap batu-batu bersinar ini menggunakan «Great Absorption» yang seperti portal lingkaran emas yang didalamnya terlihat cahaya emas berkilau.
Aku mengaktifkannya melalui Kristal merah di telapak tanganku. mengubahnya menjadi energi exp dan memasukkan ke dalam diriku, Aku melihat papan identitas, stastik dan levelku yang terus meningkat dari 1,2, hingga level 10 saja karena aku tidak ingin terlihat kuat.
"Wow, peningkatan yang hebat!.. Aku tidak sangka bisa meningkatkan deras seperti ini dalam waktu cepat!.."
"Aku rasa ini bukan batu biasa, apakah aku harus melihat data-data batu ini? menarik!.."
Aku memegang Stone upgrade dan mengaktifkan skill «Information» yang aku salurkan ke mataku, aku melihat informasi yang lengkap kalau batu ini memiliki tingkat Legendary.
Yang dimana ini adalah tingkat tertinggi untuk item atau benda di dunia ini, semakin tinggi item atau bendanya... maka semakin berguna bagi diri sendiri!...
"Wow, sungguh luar biasa... aku tidak menyangka bisa seberuntung ini!... "
"Aku harus mengumpulkan banyak-banyak Stone upgrade ini dan mengolahnya menjadi sesuatu nanti!..."
Hmm, ide yang bagus dan aku bisa membuat batu ini menjadi sumber keuangan!.. karena didunia ini pasti memiliki mata uang sendiri...
Terlebih lagi aku harus memulai dari awal, mencari uang, membangun rumah, mencari teman, dan menunaikan janjiku!...
Aku harap, semua yang aku impikan ini berjalan lancar tanpa ada yang mengganggu sama sekali.
"Yoshh.... sekarang waktunya untuk mengumpulkan batu-batu ini kedalam dimensi milikku!..."
Yah, aku menciptakan Dimensional Absolute. Dimensi dimana aku bisa datang kapan saja dan bisa menyimpan barang apapun, bahkan bisa menjadi alat untuk aku berteleportasi.
Aku membuka portal dimensi versi kecil, memasukkan batu-batu tersebut dalam jumlah besar.... mungkin ada sekitar 50 ribu batu yang aku pindahkan ke dimensional absolute.
"Akhirnya selesai juga, aku tidak sabar untuk menjual ini semua.... mungkin aku bisa membangun toko Stone upgrade...."
Aku berpikir seperti itu karena itu menarik, apalagi aku suka namanya bisnis.
"Sudahlah, lebih baik aku keluar dari sini terlebih dahulu..."
Aku melanjutkan perjalananku untuk keluar dari gua besar ini yang cukup gelap walaupun ada stone upgrade yang memancarkan cahaya seperti lampu.
{5 hari kemudian}
Aku masih terjebak di gua besar ini, selama perjalanan aku dihadapkan dengan monster-monster didalam gua ini seperti beruang putih raksasa.
Ular cobra berkepala seperti naga raksasa, laba-laba berkaki 10 beracun raksasa, serigala berkelompok 10 memiliki skill «Speed up» dan ekor beracun, makhluk berlendir atau mirip slime yang melahap apa saja.
Aku mengalahkan tanpa menggunakan kekuatan apapun karena ingin melatih ilmu bela diri pencak silat ku, aku mengalahkan penuh susah payah karena memang semua kekuatanku tidak aku aktifkan sama sekali.
Aku menghindari banyak racun yang mengandung asam yang meleleh benda atau makhluk hidup. aku mengalah mereka menggunakan strategi dan pukulan tepat didada yang membuat mereka semua mati walaupun butuh 30 kali pukulan.
Aku mendapatkan skill mereka setelah aku menyerap mereka melalui «Great Absorption»
. Skill yang aku dapatkan seperti racun, jaring racun, menempel dibenda, peningkatan kecepatan, kekebalan racun, mengatur suhu tubuh.
Selama 5 hari bertarung dengan monster disini, aku mendapatkan energi exp yang banyak dan meningkatkan levelku menjadi 15, namun setiap aku bertarung pasti aku terluka karena tidak mengaktifkan skill-skill milikku.
Luka cukup parah, perut tertusuk, kaki tergigit, lengan kanan tertusuk, badan armor tercakar. namun semua lukaku otomatis sembuh atau regenerasi secara otomatis...
Kekuatan yang unik dan hebat, aku harap di kehidupanku sebelumnya memiliki skill ini...
Meong....
"Hmm, apakah kau ingin keluar juga seperti diriku?"
Aku mengelus kepala Marina, yah Marina adalah kucing gua yang aku temui 2 hari yang lalu.
Kucing ini imut, betina dan lucu. aku menyelamatkannya saat ingin diburu oleh kawanan serigala.. dia langsung jinak kepadaku, aku memberikan dia makan setiap monster yang aku kalahkan yang tentu saja aku masak terlebih dahulu.
"Tenang saja, kita pasti bakal keluar, dan kau bisa memakan daging hewan yang lebih segar..."
Meong....
Imut..... aku selalu mengelus dan mencium Marina walaupun aku tidak memiliki mulut.
Aku melanjutkan perjalanan sambil menggendong Marina, aku berjalan sudah sejauh 1,2 Km sejak aku pagi hari tadi walaupun aku tidak melihat cahaya matahari dan aku belum menemukan jalan keluar.
"Hmm, kuil!... kuil apa itu? apakah ini kuil yang dibangun khusus di gua ini?"
kalau ada kuil disini, harusnya ada jalan menuju keluar gua ini... kalau begitu aku coba memeriksa kuil tersebut....
Aku memeriksa kuil yang sudah kuno, aku rasa sudah 2 juta tahun ini kuil sudah dibangun dari dilihat fondasi kuil yang sudah runtuh dan retak.
Bahkan kuil ini sudah di rambat oleh tanaman berduri yang dikit demi dikit menghancurkan tembok kuil ini.
"Kuno, aku tidak menyangka ada kuil yang bisa bertahan 2 juta tahun... apakah ada harta karun atau item langka disini?"
"Aku coba periksa terlebih dahulu.."
Aku memeriksa kuil yang memiliki banyak jalur, aku memilih salah satu di antara jalur tersebut. aku sudah berjalan 2 menit lamanya dan melihat ada seorang di ujung jalan ini.
"Heh? wanita? bagaimana bisa ada wanita yang diikat disini?"
Aku terkejut melihat ada wanita yang diikat dikuil ini, dia terlihat lemah dan wajah pucat.
Aku memeriksa nadinya dan mendengarkan detak jantungnya, yah dia masih hidup namun energi kehidupannya mulai menghilang dikit demi sedikit setiap detiknya.
"Syukurlah kau masih hidup, kalau begitu mohon maaf aku jika aku agak kasar melepaskan rantai ini!..."
Aku menghancurkan rantai yang mengikat dirinya dengan satu gerakan tangan kuat seperti membelah tali.
Wanita tersebut terjatuh lemah setelah berhasil dilepaskan dari rantai ini.
"Kau tidak apa-apa? kau terlihat lemah sekali, kalau begitu aku akan sedikit memberikan energi kehidupanku!..."
Aku mengaktifkan kristal merah ditanganku, kristal merah tersebut menyalurkan energi emas yang merupakan energi kehidupanku. energi emas milikku masuk kedalam dirinya yang membuatnya sedikit lebih segar.
"Akhirnya, kau terlihat lebih segar... syukurlah kalau ini berhasil..."
Aku membantu wanita itu bangun, wanita itu terlihat seperti dari ras iblis, dia memiliki tanduk ke kepala, rambut panjang perak indah, mata merah cantik, wajah penuh pesona dan dingin, dan pakaian miliknya sudah usang.
Aku mengangkat kedua tanganku sejajar dada, Aku menggantikan pakaian miliknya menjadi pakaian yang layak untuknya, baju warna hitam dan merah, garis emas dan rok pendek lebar dengan skill «Imaginaton» yang aktif melalui kristal merah.
Aku terdiam sebentar dan berbicara
"Cantik..."
Dia melihat ke arahku setelah aku mengatakan dia cantik.
"Ehh, bukan aku bermaksud apa-apa, eh hmm... hanya saja kau memang cantik, begitu!..."
Ucapku yang merasa malu setelah bilang cantik tanpa sadar karena emang dirinya cantik.
"Terimakasih..."
Ucap pelan lembut dirinya sambil tersenyum.
"Iya, sama-sama."
Aku diam sebentar melihatnya secara keseluruhan, dan akhirnya memutuskan untuk mengajak dia bersamaku.
Kami bertiga berjalan bersama menuju keluar dari gua ini, wanita iblis ini mengetahui jalan menuju keluar walaupun dia tidak banyak berbicara, hanya mengangguk, geleng dan menunjukkan jalan tanpa berbicara.
Aku banyak berbicara tentang diriku kecuali tentang aku reinkarnasi.. Namun dia hanya diam seperti tidak peduli kata-kataku.
"Oh iya. namamu siapa? aku rasa jika memperkenalkan nama bisa lebih mudah saling memanggil..."
Dia tidak ada respon selama 1 menit, sepertinya dia memiliki sifat pendiam dan dingin.
"Sada Aika..."
Dia tiba-tiba memberitahu namanya dengan suara pelan.
"Sada Aika yah, kalau begitu perkenalkan... namaku ada Daichi Masahiro!..."
"Salam kenal dan mohon bantuannya!.."
Sada hanya tersenyum kecil, hatiku terasa senang melihat dia tersenyum....
Aku harap dia bisa lebih banyak tersenyum karena itu membuat dia terlihat cantik dan anggun.
Puluhan kilometer udah kami jalani setelah melewati jalur jalan yang dipilih Sada, aku akhirnya bisa melihat cahaya sedikit dari ujung jalan.
"Apa itu jalan keluarnya, Sada?"
"Hem" mengangguk Sada.
Meong...
"Wah kau tidak sabar ingin keluar Marina? kalau begitu aku kita bertiga untuk kesana!..."
"Ayo, Sada-chan..." aku mengandeng tangannya, dan mengajaknya keluar dari gua.
Marina juga ikut bersama kami, kami bertiga berlari menuju cahaya ujung jalan untuk keluar gua ini.
Akhirnya kami bertiga keluar dari gua, angin bertiup, cahaya matahari yang menyinari dunia, suasana hangat dan nyaman. Terdengar suara burung-burung dan suara alam.
Yah, kami melihat hutan yang lebat, hijau, indah dan penuh pepohonan yang daun hijau alami. hewan dan serangga hidup damai tanpa ada kerusuhan seperti di dalam gua.
"Wahh... indah sekali!.."
Ucapku yang terpesona.
Sada dan Marina juga terpesona melihat hutan dan pemandangan yang indah ini, aku senang melihat mereka senang.