webnovel

Bab 161

"Tidak," jawab wanita tadi sambil menggelengkan kepalanya.

"Kalau begitu, sampaikan kpada nenek kalau setelah pekerjaan pentingku selesai, aku akan istrihata. Sekarang, jangan gnggu aku dulu." Belum sempat Savita membalas ucapan Daid, pria tadi lagsung menutup pintu.

"Nah, bener kan dugannku."

*****

Saat Savita melihatnya, ia kira pegawai tadi akan bertindak dingin atau meremehkannya. Bukan apa apa, wajah pegawai tadi tampak seperti wanita yang menjadi antasgonis di dalam film. Meskipun wanita tersebut cantik.

"Baik. Sebelum itu, apa Nona ingin melihat model terbaru kami yang lain?"

"Tidak usa---"

"Iyain biar cepat. Buruan Van jalan."

"Siap Mrs. Brown." Pria tadi segera menyalakan mesin mobil dan melajukan kendaraannya.

"Jangan bilang begitu, Van, Aku kan masih Savita."

"Memang, tapi sebentar lagi kau akan menikahi tuan muda Brown. Sala satu pebisnis tersukses dan terkaya. Wah top deh. Andai ya aku bisa punya kekasih yang seperti David."

Locked Chapter

Support your favorite authors and translators in webnovel.com