Teka teki apa lagi yang harus ia pecahkan kini. Ternyata dunia memang sesempit ini. Pepatah dunia yang hanya selebar daun kelor ternyata benar adanya.
Angela kini masih tertegun di dalam mobil yang telah berjalan menuju rumah. Berharap kejadian yang baru saja berlalu adalah mimpi. Apa yang harus ia lakukan. Teka teki ini terlalu rumit baginya. Haruskah ia mengulik masa lalu, demi mendapatkan jawaban yang memenuhi fikirannya.
Dua tahun sudah, Angela berusaha keras menjauhkan diri dari apa pun yang berhubungan dengan Alana. Tanpa ia sadari kini ia malah terjebak ke dalam lingkaran masa lalu Alana. Hidup ini memang sempit.
"Non sudah sampai." Pak Bejo (supir Angela) menyadarkan lamunan Angela.
"Iya pak, makasih." Angela lantas turun dari mobil.
"Udah balik Non?" Sapa bi Surti ketika Angela melewati ruang makan. Bi Surti tengah menyiapkan makan untuknya.
"Iya bi." Angela duduk di kursi makan setelah meletakkan kerudungnya di kamar.
Support your favorite authors and translators in webnovel.com