webnovel

About Us 01

Dirumah yang tidak begitu besar tidak juga terbilang kecil, tinggal empat bersaudara yang seharusnya bisa menjadikan rumah tersebut ramai akan tetapi harus tetap tentram karena jika semuanya berkumpul maka hanya kesunyian yang terjadi, tidak ada satupun yang enggan mengeluarkan kata-katanya , hingga salah satu dari mereka berkata dan memecahkan keheningan tersebut

"Mas kangen deh masa-masa dulu, dimana kalian saling bertukar cerita sama mas, gak kaya sekarang.. Huuuffff... Setiap mas pulang,  setiap mas liat kalian, kalian tetap sungkan buat berbicara" ucap senu

Saat ini mereka sedang berkumpul di ruang keluarga, awalnya hanya ada senu, lalu shaka dan dika datang menghampiri senu sepuluh menit kemudian singgi keluar dari kamarnya dan diajak berkumpul oleh senu berakhirlah mereka berkumpul di ruang tersebut.

"Dika tetap berbagi cerita kan sama mas, tetap berbicara juga dengan mas, apa Dika harus bercerita dan berbicara sepanjang hari dan malam mas?" tanya Dika,, pasalnya Dika memang tetap berbagi cerita dan bicara dengan mas dan abangnya tapi Dika akan diam jika disitu ada adiknya

"Bener yang dikata Dika mas, kita juga ada saatnya gak harus banyak cerita dan gak banyak bicara bukan" tukas shaka menimpali ucapan sang adik

"Huuufffff" terdengar helaan nafas dari senu

"Mas Nggi pamit ke kamar duluan yah" pamit singgi dan senu hanya mengangguk senu hafal betul sama gelagat adik-adiknya

Selepas perginya singgi keheningan kembali hinggap diantara mereka,, tidak ada yang enggan bersuara kembali

.

.

.

.

Hingga...

.

.

.

"Shaka, Dika, mas tau kalian masih belum nerima atas kepergiannya ayah sama bunda, mas juga sama masih belum ikhlas atas kepergiannya mereka tapi apa ayah sama bunda gak marah kalo melihat anaknya saling memusuhi seperti ini? Mas tanya deh sama kalian, apa kalian pernah mikirin perasaan nya singgi saat dia di perlakukan seperti ini sama abang dan kakak nya sendiri? Ap.... "

"Kalo mas terus-terusan belain dia, aku beneran pergi dari rumah ini mas"

Belum sempat senu menyelesaikan ucapannya shaka langsung saja memotong ucapannya senu

"Dika juga bakal ikut bang shaka kalo mas masih tetap belain dia" timpal dika

Setelah berucap demikian shaka dan dika pergi ke kamarnya masing-masing,, tanpa mereka sadari bahwa  singgi belum beranjak ke kamarnya pria tinggi tersebut masih bersembunyi dibalik tembok ruang keluarga nya, tanpa sadar air matanya mengalir dengan sendirinya

"Ya Allah bukan ini yang singgi harapkan" setelah berkata itu singgi lalu pergi ke kamarnya dan langsung mengurung diri dikamarnya tidak lupa dia mengunci kamarnya

***

Pukul sembilan malam senu baru pulang dari restoran nya setelah kejadian siang tadi di ruang keluarga bersama adik-adiknya senu langsung pergi ke restoran nya,, karena banyak pekerjaan yang membuat senu lupa waktu senu juga sampai lupa melihat dan menanyakan adik-adiknya apakah sudah makan atau belum, sesampainya senu dirumah dia langsung membersihkan diri dan bergegas merebahkan tubuhnya dan tanpa sadar dia melupakan bahwa adik bungsu nya belum keluar kamarnya dari siang tadi.

***

Singgi terbangun karena merasakan pusing dan mual , asal kalian tahu saja singgi ini mempunyai masalah dengan lambungnya sedangkan dia sejak siang tadi belum makan apapun, singgi sibuk  dengan cat dan kanvas, jadi sejak siang tadi singgi mengurung diri dengan sibuk melakukan hobinya, Yups betul singgi hobi melukis hingga selesai solat maghrib singgi ketiduran, mungkin karena dia kelelahan

"Astaghfirullah ini udah tengah malem banget mana gue belum makan dari siang lagi pantes pusing sama mual"

Singgi lalu beranjak ke dapur untuk mengambil air minumnya sebelum itu dia sudah mengambil obat yang selama ini dia konsumsi jika sakitnya kambuh, selesai dengan urusan nya singgi langsung bergegas kembali ke kamarnya, baru saja berbalik badan singgi sudah di kagetkan dengan sosok abangnya yang sedang berdiri tepat di belakang tubuhnya dengan ekspresi yang sulit singgi baca

"Anj-... Astaghfirullah bang ngaget in aja" ucap singgi sambil mengelus dadanya yang masih berdebar karena terkejut

Sedangkan shaka sang tersangka atas keterkejutan nya singgi hanya berlalu tanpa ekspresi seolah tidak terjadi apapun singgi yang sudah biasa di perlakukan seperti itu hanya tersenyum kemudian berlalu melanjutkan tujuannya yang tertunda

***

Shaka pov^

Semenjak kejadian siang tadi, gue ke kamar buat ngejar tugas akhir gue sampe lupa makan lupa mandi kalo sholat alhamdulillah ayah selalu berpesan untuk tetap dahulukan sholat apalagi kita seorang muslim dan lelaki, so lelaki kan calon imam, oke bukan itu yang ingin gue bahas karena  setengah harian sampe setengah malam gue sibuk ngejar deadline dan gak kerasa waktu sudah menunjukkan pukul satu dini hari aja, tenggorokan gue rasanya kering jadi mau tidak mau gue harus turun buat ambil minum di dapur,, setelah turun gue liat si anak sialan itu sedang duduk melamun di meja bar, eh tunggu deh kayanya ada yang aneh dari dia oh ya mukanya pucat sekali, apa dia sakit?, ahh kenapa gue peduli sama dia biarin aja toh kalaupun dia mati gue tetap gak peduli

"Anj-... Astaghfirullah bang ngaget in aja" ucap dia pas gue tepat di belakang tubuhnya, tanpa berniat untuk membalas ucapannya gue langsung berlalu untuk mengambil minum dan dia juga sepertinya sudah berlalu dari tempat itu juga, gue hendak balik kekamar dan gue liat mas senu ngomong sesuatu sama singgi, gue urung in dahulu niat untuk ke kamarnya.

Gak berniat untuk menguping gue hanya penasaran, apakah dia bakalan mengadu kelakuan gue ke dia sama mas senu, gue gak takut sama mas senu tapi mas senu itu orangnya tegas, dan disini gue emang salah tidak pernah mengiyakan perintah mas senu kalo berhubungan dengan anak sialan itu

"Nggi belum tidur?" tanya mas senu padanya

"Udah mas, ini tadi nggi kebangun gara-gara haus" jawabnya sambil tersenyum sampai matanya menghilang tampak manis memang tapi setiap gue keinget kelakuannya dahulu gue selalu murka gak ada hal selain kebencian di wajahnya menurut gue

Gue liat mas senu menganggukkan kepalanya "eohh nggi mukamu pucat sekali, apa kamu belum makan, kamu sakit?" tanya mas senu dengan raut wajahnya yang ketara banget khawatirnya, sumpah gue deg-degan untuk pertanyaan mas senu yang ini pasalnya siang tadi mas senu tumben gak kasih kabar buat ambil makanan di resto nya, dika emang sempat ngajak makan tadi sore tapi gue tolak karena emang gak nafsu aja

"Udah kok mas tadi abis itu nggi ketiduran hehe ini nggi mau solat isya mas, maaf yah nggi ketiduran sebelum solat" gue kaget donk pas dia jawab gitu, jelas-jelas dia belum keluar sejak siang tadi  ,  dika bilang kalo dia sama sekali belum keluar sejak kejadian siang itu, tapi tetap saja rasa dendam gue masih lebih besar sampai tidak peduli segala kebaikannya yang gue liat tetap kemunafikan nya saja

Selepas berkata itu dia pamit kembali ke kamarnya begitupun mas senu dan gue juga kembali ke kamar.

Pov end.

Setelah masuk ke kamar singgi langsung menunaikan solat isya nya, sehabis solat singgi gak langsung tidur dia lalu membuka salah satu akun sosial media nya

Gi_andreas

tanjunglesung

____________________

| pictures memories |

_____________________

❤liked san_DIAC, geraldino_wcksno dan 98.990 lainnya

I miss these memories☹️

Lihat komentar

san_DIAC tidur lu nyet malem malem malah nggalau

↪️Gi_andreas hahaha sialan lu

↪️san_DIAC gi besok senin loh, tidur jgn begadang

↪️Gi_andreas lah lu juga begadang bego

↪️san_DIAC oh iya yah hahahaha

↪️geraldino_wcksno si sandy kelamaan begaul ama @yundra_nug ama @buyungnotburung sihh jadi gitu goblokless

↪️yundra_nug @geraldino_wcksno wah parah lu din malah bawa-bawa gue

↪️buyungnotburung @geraldino_wcksno tau luh din kek sendiri y gak GOBLOk ae, sleding juga nihh

↪️Gi_andreas hahaha goblok ngapa kalian jadi ribut dilapak gue nyet

↪️san_DIAC BACOT

↪️geraldino_wcksno BACOT

↪️yundra_nug BACOT

↪️buyungnotburung BACOT

↪️Gi_andreas anjiiirrr kompakan bener dah hahahahahaha

Senuandreas dek tidur besok sekolah

↪️Gi_andreas iya mas senu maaf :(

↪️buyungnotburung hahahaha

↪️san_DIAC hahahahaha

↪️geraldino_wcksno hahahaha

↪️yundra_nug hahahahaha

Bucinsinggi duhh dede gemes gue kenapa malam malam gini ngegalau sihh, sini aku peluk cup cup

↪️pacarsinggi jadi cewek gosah gatel ngap

↪️moodboostersinggi kalian jangan kelamaan halu anying

↪️jodohnyasinggi diem yah kalian singgi punya gue

Turn off komentar

.

.

.

.

.

.

Setelah mematikan handphone singgi lalu berlayar di alam mimpinya . Lain halnya dengan shaka lelaki itu hanya acuh melihat postingan adiknya, shaka ingat betul photo yang singgi unggah itu, iyah tepat dua tahun yang lalu , satu tahun sebelum ayahnya meninggal mungkin itu  terakhir kalinya shaka berlibur lengkap dengan keluarga nya gak bisa dibilang lengkap juga sih karena emang bundanya sudah pergi terlebih dahulu

"Sial ngapain sih tuh bocah pake upload poto itu segala lagi, asal lu tahu gue semakin benci lu kalo lu semakin mengingat kan sesuatu tentang dulu, kebencian gue semakin besar dan itu pasti akan semakin memperparah keadaan" ucap shaka setelah melihat postingan singgi

"Bodoamat, sialan bikin pala gue pusing aja udah mending gue tidur aja lah"

Shaka pun akhirnya tidur setelah misuh-misuh tidak jelas ketika melihat postingan singgi.

.

.

.

.

.

.

.

.

.