webnovel

AARAM & SANDRA

Sebuah kisah dua remaja yang terlibat pernikahan karena perjodohan yang disetujui oleh kedua belah pihak. Aaram yang notabenenya adalah sahabat Sandra,Aaram juga pernah menyakiti sahabatnya Dira karena berselingkuh dengan Sona yang tidak lain adalah sahabat mereka juga. Sandra yang memiliki rasa takut untuk membuka hatinya kepada seorang pria karena rasa trauma atas kehidupan kedua orang tuanya di masa lalu,akhirnya terpaksa menerima perjodohan ini karena ia ingin melihat ibunya bahagia. Sedangkan Aaram yang pernah menyakiti hati sahabat Sandra yang bernama Dira juga pernah merasakan penghianatan yang Sona lakukan. Rasa sakit yang pernah Dira rasakan kini Aaram pun merasakannya juga. Awalnya Aaram meminta Sandra untuk menerima dan menyetujui pernikahan ini atas dasar suami istri diatas kertas. Tetapi,ketika Aaram meminta Sandra untuk melupakan kesepakatan itu Sandra menolak karena ia masih belum bisa menerima atau membuka hatinya untuk seorang pria. Bagaimanakah kelanjutan kisah Aaram & Sandra? Apakah Sandra akan mampu membuka hatinya untuk Aaram dan melupakan rasa traumanya? "Aku selalu menutup hati ku untuk pria mana pun. Bagiku semua pria itu sama saja. Sama-sama breng***." ~Casandra Arshavina~ "Aku belajar dari pengalamanku selama aku menjalin suatu hubungan dengan seorang wanita. Pengkhianatan yang pernah aku lakukan dan pernah aku rasakan,kini membuat diriku ragu akan suatu hubungan percintaan dengan wanita mana pun. Tapi,jika aku telah mendapatkan seorang istri maka aku akan menjadikannya ratu dari segala ratu dalam hidupku. Aku akan selalu ada untuknya." ~Aaram Rafasyah Rahardian~ (cerita ini masin nyambung dengan cerita The Coolest yang saya publish di tempat lain,biar tidak bingung saya sarankan baca The Coolest terlebih dahulu)

Eva_Hyungsik · Urban
Not enough ratings
330 Chs

104. Kembali Ke Tanah Air

Persiapan pernikahan Justin yang akan dilaksanakan dua hari lagi sudah siap sembilan puluh delapan persen hampir mendekati kata sempurna,persiapan tersebut belum bisa dikatakan sempurna karena mereka belum melaksanakan ijab kabul dan mendapatkan surat resmi izin menikah dari kantor urusan keagamaan.

Aaram dan Sandra serta kedua orang tuanya dan Richard pun hari ini akan bersiap untuk meninggalkan negara S dan kembali ke tanah air. Ramon baru diizinkan pulang oleh dokter kemarin siang,tanpa berbasa basi lagi Ramon meminta Richard untuk segera mengurus kepulangan dirinya dari rumah sakit karena Ramon merasa sangat tidak betah jika berlama-lama disana.

Saat ini sekitar pukul delapan pagi di kediaman keluarga Danuarta mereka semua sedang berkemas untuk keberangkatan mereka ke tanah air. Untung saja mereka menggunakan jet pribadi,jadi tidak harus menunggu atau berburu waktu untuk mengejar pesawat,atau pun mengalami delay.