webnovel

Eternal Kindness - Princess Giania And The Witch From The Past

Author: Ellakor
Fantasy
Completed · 159.3K Views
  • 329 Chs
    Content
  • 5.0
    19 ratings
  • NO.200+
    SUPPORT
Synopsis

Giania merupakan Putri Raja yang kabur dari Istana karena menginginkan kebebasan sekaligus ingin memperdalam ilmu sihirnya. Dalam pelariannya, tanpa sengaja dia bertemu dengan seorang pria misterius yang memiliki kekuatan luar biasa. Pria yang tampan, dingin, kejam, namun menyimpan berjuta misteri yang membuat Giania penasaran. Awalnya, dia meminta pria itu untuk menjadi pengawalnya selama berpetualang, namun siapa sangka perasaan cinta perlahan mulai tumbuh di hatinya pada pria asing tersebut. Lalu bagaimanakah nasib percintaan Giania sedangkan sang pujaan hati selalu bersikap dingin padanya? Berhasilkah dia meluluhkan hati pria itu serta mengungkap misteri tentangnya? Ikuti terus petualangan Giania dan si pria tampan misterius yang penuh dengan misteri, kejadian horor yang membuat mereka harus berhadapan dengan banyak penyihir ilmu hitam yang jahat.

Tags
7 tags
Chapter 1KEARIFAN PART 1

"Pulanglah kalian!!! Apa pun yang kalian lakukan padaku, aku tidak akan menuruti perintah raja!"

"Putri Giania, membawa anda kembali ke kerajaan adalah tugas yang diberikan kepada kami, kami tidak akan semudah itu menyerah."

"Sudahlah, Ivan. Percuma bernegoisasi dengannya, kita bawa paksa saja dia. Kalian berdua, cepat seret tuan putri kemari dan ikat kedua tangannya," titah Charls, pada dua prajurit yang berdiri tak jauh darinya.

"Tidak akan semudah itu!"

Aku mengeluarkan pedang yang sejak awal kepergianku dari istana terus aku sarungkan di pinggang. Ini adalah pilihanku, akan kuhadapi mereka. Pedang ini memang terasa lebih berat dari pedang yang biasa aku pakai ketika latihan. Tapi hal ini sama sekali tidak akan mengurangi sedikit pun kemampuanku.

Melihatku yang sedang bersiap bertahan dengan pedang yang aku genggam kuat dengan kedua tangan, dua prajurit itu pun terlihat sangat terkejut kemudian menghentikan langkahnya.

"Jangan berhenti, cepat tangkap dia hidup atau mati!"

Setelah mendengar perintah dari pria yang bernama Ivan, dua prajurit itu langsung mengeluarkan pedangnya dan bersiap untuk menghadapiku. Dengan keahlian pedang yang aku pelajari selama ini, jika hanya dua prajurit yang menyerang, aku masih bisa bertahan dari serangan mereka.

Teng ... Teng ... Teng ...

Aku tepis semua serangan pedang yang dua prajurit itu arahkan padaku. Sedikit saja celah dan kesalahan yang dua prajurit itu lakukan, benar-benar kumanfaatkan untuk menyerang balik. Tapi dua prajurit itu sepertinya benar-benar terlatih. Mereka tak sedikit pun memberikan kesempatan kepadaku untuk melakukan serangan balik.

Serangan mereka terasa semakin kuat dan cepat. Jika terus seperti ini, aku akan kalah. Ternyata kemampuan pedangku masih jauh di bawah kemampuan dua prajurit itu. Tapi aku tidak akan kalah, akan aku lakukan apa pun untuk mengalahkan mereka. Sambil terus menepis serangan mereka, aku pun berusaha untuk menatap kedua mata salah satu prajurit itu.

"Sleep in sad ... sleep deep and breath ... our heart like evil of art ..."

Aku merasakan angin berembus dengan kencang dari arah belakang dan aku benar-benar merasakan dingin di bagian pundakku. Sambil terus menatap kedua mata salah satu prajurit, aku pun terus mengucapkan ayat hina.

Brak

Prajurit itu langsung terjatuh dan sepertinya tidak sadarkan diri. Prajurit yang satu lagi pun terlihat sangat terkejut dan ketakutan karena rekannya telah kutumbangkan dengan mudah. Kesempatan ini tidak akan aku sia-siakan. Tanpa berpikir panjang, aku langsung melakukan serangan balik. Aku ayunkan pedang ke arah pedang prajurit yang masih berdiri mematung, menatap rekannya yang tergeletak di tanah. Pedang prajurit itu terlempar cukup jauh. Spontan dia langsung mundur dan terlihat memasang kuda-kuda dengan posisi bertahan. Melihat hal itu, aku tidak tinggal diam. Aku pun langsung bergerak, melompat ke arah belakang untuk bertahan kembali. Aku tidak akan gegabah, ini adalah pertarungan nyata. Aku harus merencanakan sesuatu agar memenangkan pertarungan ini.

"Ivan, apa kau tahu hal ini?"

"Iya Charls, itu sihir hina. Ternyata memang benar apa yang raja curigai selama ini"

"Tapi, dia seorang putri, tidak mungkin ... ini tidak mungkin ..."

"Charls, aku rasa ini di luar dari kemampuan kita, tapi aku tidak akan semudah itu menyerah. Hasil adalah segalanya, akan kubawa tuan putri pulang," ucap Ivan, penuh tekad. Dia menatap seluruh prajuritnya yang tengah menunggu perintah. "Semua prajurit, bersiap dan kepung tuan putri!" teriak Ivan, akhirnya memberikan komando.

Walapun dari jarak yang cukup jauh, aku masih bisa mendengar percakapan dua pemimpin pasukan itu. Sepertinya mereka tidak mau menyerah. Aku baru tersadar posisiku saat ini sedang terpojok. Pasukan berjumlah 20 orang itu

sedang mengepung dan terus berjalan sambil mengarahkan pedang ke arahku, membuatku tidak mempunyai pilihan selain terus berjalan mundur, sampai akhirnya punggungku menabrak sesuatu dan menghentikan langkahku. Di belakangku ternyata berdiri sebuah pohon raksasa. Untuk sesaat aku berpikir mungkin inilah akhir hidupku.

Ayat yang berhasil kugunakan tadi, itu adalah percobaan pertama setelah aku mempelajarinya secara diam-diam di Istana. Saat ini lidahku benar-benar kaku, aku sama sekali tidak bisa mengucapkan sesuatu. Aku tak tahu akibat dari ayat itu ternyata bisa membekukan kemampuan bicaraku. Aku tidak bisa mengucapkan ayat hina itu lagi sekarang. Apa yang harus aku lakukan?

Tiba-tiba sebuah suara terdengar, suara seseorang yang kuyakini berasal dari atas pohon yang tumbuh menjulang tinggi di belakangku.

"Hei nona, apakah kau baik-baik saja?" tanya orang asing itu. "Kalian semua hentikanlah, sepertinya nona ini tidak mau menuruti perintah kalian. Kalian pulanglah dan biarkan nona ini pergi "

Kemudian ....

Brak!

Orang itu tiba-tiba muncul dan berdiri di depanku dalam posisi memunggungi. Sepertinya dia langsung melompat turun dari pohon. Aku tidak mengenal orang ini. Apakah dia datang untuk menolongku?

"Nona, apa kau baik-baik saja? Hidungmu berdarah," tanyanya.

"A ... a ... a ..."

Aku masih belum bisa bicara, lidahku masih sangat kaku untuk bisa kugerakan dan berbicara.

"Kau masih belum bisa bicara, ya?"

Aku bisa mendengar gumamannya dengan jelas, sepertinya dia mengetahui kondisiku saat ini. Apakah dia tahu soal sihir hina?

"Nona, aku tahu ...."

Tanpa mempedulikan prajurit-prajurit yang tengah mengepung kami, orang ini dengan tenangnya terus mengajakku bicara. Siapa sebenarnya dia?

Sambil terus berbicara, orang itu kemudian membalikan tubuhnya menghadap ke arahku. Dia mengambil sehelai

kain dari kantong celananya kemudian mengusap dan membersihkan darah yang menetes dari hidungku.

"Aku tak bisa membiarkan ini terjadi, seorang gadis dikepung dan diserang oleh banyak prajurit, rasanya sangat tidak adil. Nona, Anda beristirahatlah sejenak, duduklah sambil bersandar ke pohon dan ... nikmatilah pertunjukanku ini"

Mata pria ini ... indah. Tak pernah aku melihat mata seseorang seindah ini, seperti bebatuan yang berkilauan. Aku terus berusaha untuk berbicara padanya tapi lidahku masih tidak mampu untuk kugerakan. Bermaksud untuk mengingatkan, aku arahkan jari telunjuk ke arah prajurit-prajurit yang hendak menangkapku. Setelah selesai membersihkan darah di hidungku dengan sapu tangannya, pria itu pun berbalik dan melihat ke arah prajurit-prajurit itu.

"Kalian pergilah ... gadis ini tidak mau mengikuti kalian."

"Siapa Anda? Berani-beraninya menghalangi kami," sahut salah seorang prajurit.

"Aku hanya seorang pengembara, namaku .... "

"Ck ... banyak bicara, kalian semua serang dan habisi bajingan itu!"

"Haah, Ivan ... hari ini sepertinya kau sedang badmood?"

"Diam kau, Charls!!!" bentak Ivan, dia kembali memberikan perintah pada semua prajuritku untuk menyerang pria misterius itu.

Setelah mendengar perintah dari Ivan, dua puluh prajurit itu pun serempak menghunuskan pedang dan berlarian ke arah sang pria asing, berniat untuk membunuhnya. Namun ...

Crraaat!

Bruk!

Craaaaaat!

Trak!

Aku benar-benar tidak percaya dengan apa yang aku lihat ini. Darah menyembur ke mana-mana. Suara retakan tulang, jatuhnya tubuh manusia, kepala yang menggelinding di tanah.

"Kyaaaaaaa!!"

Aku pun berteriak sekuat tenaga, seakan lupa akan lidahku yang sedang membeku. "Tidaaaak. Apa yang kau lakukan?!"

Seketika pria itu menghentikan serangannya, sedikit lagi tampaknya dia akan memenggal pria yang bernama Ivan. Namun, teriakanku barusan menghentikan gerakannya. Tersadar melihat pria itu menghentikan gerakannya, Ivan dan Charls langsung berlari dan menaiki kuda untuk meninggalkan semua pasukannya yang telah mati. Tidak mempedulikan Ivan dan Charls yang telah pergi, pria itu menoleh, mengarahkan tatapan tajamnya ke arahku.

Mata itu... dan bibir yang sedang mengucapkan sesuatu, mungkinkah ayat hina?

You May Also Like

Kerajaan Valerian

“Tapi dia pria yang baik,” dia membantah dan melihat matanya menyipit karena perkataannya. “Dan aku bisa saja seorang pria yang jahat,” dia memperingatkan, “Sampai kamu berada di bawah perlindunganku, aku harap kamu jaga sikapmu dan patuh akan perintahku. Jangan biarkan seorang pria manapun menciummu, Katherine. Kami tidak ingin kamu jatuh ke tangan yang salah seperti sebelumnya, jadi ikuti saja perkataanku.” “Aku bukan milikmu, jadi aku tidak harus mendengar perkataanmu,” dia keceplosan dan merasa wajahnya memerah karena malu untuk yang kedua kalinya di malam itu, “Maksudku, kamu tidak bisa.” “Dasar bandel,” dia bergumam sebelum tangannya bergerak dari pinggangnya ke punggungnya, menariknya mendekat dan berbisik, “Apa kamu ingin menjadi milikku?” Tahun 1834 Sebuah masa kegelapan dimana mahluk-mahluk bayangan turun ke tanah manusia yang damai dan secara perlahan menunjukkan keberadaan mereka. Waktu dimana kerajaan-kerajaan diatur oleh persekongkolan, penghianatan, dan kebencian manusia tetapi tidak sadar bahwa mereka hanyalah para wayang. Dalang-dalang asli yang berada di balik layar adalah para mahluk bayangan, yang memiliki kekuatan untuk menghancurkan apapun yang ada di depan mereka. Apakah yang terjadi ketika seorang gadis kecil menarik perhatian salah satu Raja berdarah murni? Akankah dia selamat dari urusan politik antara kerajaan ketika ada seorang Raja tampan yang ikut serta, dan juga yang tidak bisa dilupakan adalah adanya hantu yang mengikutinya kembali ke rumah.

ash_knight17 · Fantasy
4.7
125 Chs

Cinta Sang Monster

COMPLETED. Snippet: Satu tahun yang lalu Raine dikeluarkan dari Rumah sakit Jiwa dan harus hidup di Panti Asuhan. Itu memang bukan tempat yang terbaik, tapi setidaknya tidak bagi orang sepertinya. Sampai suatu malam yang menentukan Raine bertemu dengan pria itu… *** Pria itu menghentikan mobilnya. Sementara itu, genggaman Raine pada selimutnya mengerat ketika dia bertanya- tanya dalam hati; apakah dia telah melakukan kesalahan? Dia dapat merasakannya ketika Torak mengulurkan tangan kepada dirinya. ‘Apakah dia akan memukulku?’ Raine gemetar karena pemikirannya itu. Namun, Torak membuka hoodie dari kepala Raine dan dengan sangat lembut menyelipkan helaian rambutnya ke balik telinganya. “Jangan,” kata Torak dengan lembut. “Aku ingin melihatmu, jadi jangan menyembunyikan dirimu…” ************** “Kekuatan jiwa dari para Guardian Angel akan bernafas di kehidupan baru dari anak manusia. Tiga Guardian Angel akan lahir ke dunia terrestrial dan sekali lagi, kalian bertiga akan menjadi pelindung mereka.” “Kau akan membuat kami menjadi budak dari makhluk lemah seperti mereka?!” Torak bertanya dengan tidak percaya. “Tidakkah dirimu takut kalau kami akan mematahkan mereka menjadi dua?” Para Guardian Angel itu sangatlah rapuh dan mereka, sebagai Lycanthropes, sangat tidak mengapresiasi segala bentuk kelemahan. “Tidak, kamu tidak akan melakukan itu.” Selene berkata dengan sangat sabar. “Kalian tidak akan menjadi budak mereka ataupun meyakiti para Guardian Angel, kalian akan menghargai mereka dalam hal apapun.” Tapi, suara Selene selanjutnya di selimuti dengan sebuah kebahagiaan saat dia berbicara. “Kalian tidak akan pernah menyakiti pasangan jiwa kalian.” ==== Ini adalah cerita werewolf dan Lycanthropes (dan sudah pasti fantasi)! Didalam cerita ini ada beberapa istilah yang merujuk pada dewa dan dewi yunani kuno. Kalau kalian suka membaca tentang fiksi makhluk supernatural pasti ada beberapa istilah yang tidak asing bagi kalian. Pertanyaan mengenai hal yang kurang jelas dan saran dapat ditulis di kolom komentar, sebisa mungkin akan author jawab. ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on instragram : jikan_yo_tomare

jikanyotomare · Fantasy
4.9
412 Chs

Luna yang Indah Setelah Penolakan

Cecily adalah gadis kurus tanpa teman. Namun, seperti semua gadis lainnya, dia mendambakan cinta sejati. Dia selalu memiliki perasaan terhadap Robert, putra Alfa di Kelompok mereka. Namun, di hari ulang tahunnya yang ke-18, dia menemukan bahwa Robert adalah pasangannya! Sebelum dia bisa memeluknya dengan gembira, Robert sudah menepis tangannya seperti sampah. "Kamu tidak akan menjadi pasanganku. Anggap saja tidak ada yang terjadi hari ini. Pergi dan awasi mulutmu. Jangan bilang apa-apa yang tidak seharusnya kamu katakan!" Robert secara terang-terangan menatap Alison yang seksi dan cantik berambut pirang di wisuda sekolah menengah mereka. Perjalanan wisuda itu mengubah Cecily, membuatnya lebih kuat, lebih percaya diri, lebih bersemangat, dan lebih cantik dan seksi. Selanjutnya, Robert, yang bertemu dengannya di kampus perguruan tinggi lagi, mulai mengejarnya. "Kamu seharusnya menjadi Luna ku. Kita akan hidup bersama dari sekarang. Kita akan memiliki banyak anak. Mereka akan sehat dan cerdas." Mata Robert penuh dengan nafsu. Gangguan Robert membuat Cecily merasa jijik dan mual! Ketika Cecily tidak bisa melindungi dirinya dari Robert karena perbedaan kekuatan, Michael muncul. "Tindakanmu membuatmu tidak layak sebagai Alfa." Michael memandang Robert dengan hina. Selama pengukuhan Robert sebagai Alfa, Cecily tidak tahan lagi dengan gangguannya. "Saya, Cecily Levin, menolak Robert Paslo sebagai pasangan saya." Ketika Robert marah dan kesakitan, ingin melukai Cecily, Michael muncul lagi! "Cecily adalah pasangan yang diatur oleh Dewi Bulan untuk saya." Michael memandang Cecily dengan lembut. "Siapa pun yang berani menyentuhnya adalah tidak menghormati keluarga kerajaan."

JQK · Fantasy
Not enough ratings
337 Chs

MARRIED TO A STRANGER

“Aku rasa, kita tidak bisa melakukan ‘itu’ dulu, karena kau masih dalam tahap pemulihan…” Hailee menjawab ragu- ragu, berusaha mencari alasan yang masuk akal untuk situasinya sekarang. “Bulsh*t,” Ramon merutuk dan turun dari tempat tidur mereka yang luar biasa mewah. Dengan langkah tidak sabar, pria itu menghampiri Hailee, seperti pemburu yang akan menangkap buruannya. “Aku akan buktikan kalau aku baik- baik saja. Lebih dari baik.” Dia menegaskan kata terakhirnya sambil tersenyum penuh arti. “…” Ugh! *** Hailee mendapati dirinya telah dijual oleh kakak tirinya, Aileen, setelah kematian kedua orang tua mereka dalam sebuah perampokan. Namun, pada malam di mana seharusnya Hailee melayani lelaki bajingan yang telah memenangkannya dalam lelang, Hailee berhasil kabur dengan membunuhnya. Kini, Hailee berada dalam pengejaran dan harus melarikan diri dari kota tersebut untuk menghindari pengejaran kaki tangan pria yang telah dia bunuh. Di dalam pengejaran itu, Hailee tidak sengaja bertemu dengan Ramon yang tengah sekarat akibat kecelakaan yang dialaminya. Untuk menghindari orang- orang yang mengejarnya, Hailee berpura- pura menjadi Giana, wanita yang selama ini Ramon sembunyikan dari mata publik. Masalah bertambah rumit ketika Ramon tersadar dan dia tidak mengingat apapun. Hailee tentu saja dapat memanfaatkan ini dan terus berpura- pura menjadi Giana, tapi sampai kapan? Dan bagaimana dengan Giana yang asli? ************************ Update setiap hari Pkl. 13.00 wib. ************************ Meet me on Instagram @Jikan_yo_tomare Disclaimer : cover picture from pinterest.com Check out my other stories: **PURPLE DUSK TILL DAWN: dearest through the time –Indonesia- **The Story of Dusk -Indonesia- **Cinta sang Monster **ABSQUATULATE

jikanyotomare · Fantasy
4.9
197 Chs
Table of Contents
Volume 1
Volume 2 :Prince Clidert And His Memories
Volume 3 :The Battle Of The Four Armies
Volume 4 :ETERNAL LOVE AND CLIDERT MEMORIES