Tak ada yang tahu mengenai insiden yang menimpa Yuga dan Ralin, bahkan para sahabat mereka sekalipun. Komplotan haters bungkam, tak menyebarkannya di grup manapun. Ralin menduga semua itu disebabkan karena Arnold telah dipanggil oleh pihak kepolisian bersama orangtuanya untuk dimintai keterangan. Namun, karena orangtuanya adalah sosok yang berpengaruh, Ralin tak menaruh banyak harapan kasus itu akan ditindaklanjuti hingga tuntas.
“Om Harris bilang,” Valdy berkata sambil menyetir, mengantarkan Ralin ke sekolah keesokan harinya, “salah satu preman memberi kisikan ke polisi, anonim, entah yang mana. Dia menyebut nama Arnold dan berapa bayaran mereka.”
“Bukannya ketahuan karena plat mobil yang menabrak Yuga?” tanya Ralin heran.
“Itu bukan mobil si Arnold. Dia pinjam, entah punya siapa, biar nggak ketahuan bahwa dia membuntuti kalian kemarin.” Valdy melirik Ralin. “Yuga pasti tahu mobilnya, jadi dia sengaja kamuflase.”
Support your favorite authors and translators in webnovel.com