Acara Ulang Tahun perusahaan

Today,10 Februari 20xx

Kai sedang berada di sebuah acara ulang tahun perusahaannya Sky Company. perusahaan yang fokus dalam industri hiburan, perusahaan itu adalah salah satu perusahaan yang di miliki olehnya, telah menerbitkan cukup banyak bintang. Kai sendiri sekarang sedang berdiri di dekat salah satu jendela di aula tersebut, dengan gelas wine di tangan kanan dan tangan kiri yang ia masukan ke dalam saku celana.

"Yo, perusahaanmu yang ada acara tapi yang punya malah mojok sendiri." sapa Wu Yi Fan, salah aatu sahabat Kai.

"Tsk, terserah aku lah, toh ini acara perusahaan aku sendiri." jawabnya kalem.

"hahahaha tenang saja Kai, lagi ada masalah ne? atau boring?" ucap wanita di dekatnya, wanita itu ada alah salah satu model dan penyanyi dari China, Zang Yi Xing, sahabatnya Kai juga.

"Palingan dia boring lagi boring Lay, kapan coba dia kagak boring?" sindir Chanyeol.

"Berisik lu Yeol, Lay! Kalian sendiri ngapain ganggu ketenangan aku di sini?" Kai mulai kesal dengan kelakuan sahabat-sahabatnya itu.

Chanyeol hanya nyengir dan menepuk pundak Kai,"Sans bro, kita hanya tidak mau sobat kita menyendiri di pojokan, nanti kalau kamu diculik kan berabe."

Yi Xing tersenyum tipis sambil ikut menggoda sahabat baiknya itu,"Yup, nanti akan ada berita heboh satu negara."

Yi Fan menggelengkan kepalanya lalu menatap Kai,"Memang ada apa Kai? Apa kau lagi ada masalah?"

Kai mengedikan bahunya dan menghela nafas,"Aku hanya merasa bosan, rasanya ingin segera pulang."

"Memangnya kamu cepat pulang bakal ketemu siapa? istrimu saja udah kabur.." celetuk Yi Fan.

Mendengar itu Lay memukul kepala Kris,"Ish... Kamu tuh kalau ngomong dijaga Kris!"

Kai menggelengkan kepalanya lalu tersenyum tipis,"Sudahlah, tak apa. Itu memang faktanya kan...."

Chanyeol menatap Kai lalu menghela nafas,"Aku masih emosi kalau ingat mantan istrimu! Dulu pas kamu masih jaya dia sok-sokan care, cinta, dan lain sebagainya... pas kamu jatuh bangkrut dia minta cerai dan kabur sama selingkuhanya yang lebih kaya..."

"Dan sekarang dia pasti nyesel kan.... Kai bisa bangkit, malah jauh lebih baik dari dia dulu..." Yi Xing tersenyum dan mengusap pundak Kai.

"Nah itu salutnya aku ama kamu Kai... Kamu bukannya terjerumus makin dalem, malah bangkit dan me jadi orang yang jauh lebih baik dari sebelumnya." ucap Yi Fan bangga.

"Ini semua juga karena dukungan dari kalian bertiga, kalau tidak ada kalian dan si kecil, juga kedua orang tuaku, mungkin aku sekarang sudah jadi gelandangan.. thank's..." Kai menatap mereka semua dengan senyuman di wajahnya.

"Santai... kan kita sobat rasa keluarga bro... susah senang, kita bakal selalu bersama kan... jangan takut kita tinggalin kamu Kai..." Ucap Chanyeol.

Kris menepuk pundak Kai,"Bener banget, aku tidak peduli di mana aku berada, kalau kamu butuh bantuanku bakal datang."

Kai terkekeh dan tersenyum sambil menatap ketiga temannya,"Ne, aku beruntung... meski kadang kalian pada kampret semua..."

Kai lalu memeluk mereka semua lalu tertawa bersama-sama. Mereka adalah sahabat sejak kecil, sudah lengket sekali tidak bisa dipisahkan, sudah saling mengenal satu sama lain, saling mendukung dalam hal apapun selama itu positif. Jika satu disakiti maka mereka akan sama-sama merasa sakit dan marah. Bahkan tanpa mengatakan seucap kata pun mereka sudah saling memahami.

"Betewe si kecil apa kabar? sudah dua tahun ya sekarang?" Chanyeol teringat pada anak sahabatnya itu.

"Ah iya, apa kabar keponakan manis kita? Dia pasti sekarang sudah tumbuh jadi anak yang tampan dan pintar." Ucap Yi Xing.

Kris mengambil telepon genggamnya lalu membuka salah satu sosial media miliknya dan membuka salah satu foto dari akun Kai,"Ini Tae Hoo kan? sudah besar..." ucapnya menunjukan foto anak laki-laki berusia dua tahun.

Kai melihat dan ia tersenyum."Yups itu anakku, tampan kan?"

"Wuih makin tampan aja... berbeda sama bapaknya..." Ucap Chanyel sambil nyengir ke arah Kai.

"Iya, bapaknya item bulukan, anaknya putih mulus..." tambah Lay menahan tawa.

"Mana gemesin pula.. bapaknya malah bikin jijik..." Kris ikut memanas-manasi.

Kai menatap ketiga dengan wajah yang kesal,"Parah ya kalian semua... pada kampret emang...."

"Hahahahhaa sorry, sudah lama tidak menghinamu.." Kris tertawa pelan,"Well, aku haus nih, mau ambil minum dulu..." Kris lalu berbalik dan berjalan menuju meja yang menyediakan minuman. Ketika ia berbalik untuk kembali ke tempat teman-temannya ia tidak sengaja menabrak seorang perempuan.... bukannya meminta maaf dia cuman terdiam melihat perempuan tadi. perempuan itu berambut panjang diikat ekor kuda, riasannya natural dengan gaun berwarna merah dengan aksen ungu.

"Yak! kenapa kamu bengong? bukannya minta maaf... Woi! kamu kenapa?? kok diem??" tegur perempuan itu.

Kris pun tersadar dari terdiamnya, ia melihat jika rok baju perempuan itu terkena air minum yang ia bawa tadi, ia langsung mengeluarkan sapu tangan berwarna biru dan memberikannya pada perempuan itu. Perempuan itu melihat sapu tangan itu lalu menatap pria di depannya.

"Sorry aku tidak ada maksud untuk ngotorin baju kamu atau nabrak nabrak kamu... itu pakai saja sapu tanganku." ucapnya sedikit salah tingkah.

Perempuan itu pun mengambil sapu tangannya,"Baiklah, Gomawo."

"Well, rasanya aku tidak sopan banget ya... Nama aku Wu Yi Fan.. Tapi, panggil saja Kris kalau susah... " Ucapnya dengan senyuman tipis di wajahnya sambil mengulurkan tangannya, ia berusaha menghilangkan rasa gugupnya.

Perempuan itu pun menerima uluran tangannya."Namaku Oh Kyungsoo..." jawabnya.

"Kamu sendirian? Aku baru melihatmu, kamu aktris manajemen ini atau dari manajemen lain?" Tanyanya basa basi.

"Aku artis dari manajeman lain yang diundang. Ah aku tidak sendirian kok... ada kakak aku juga.." Jawabnya dengan senyuman di wajahnya.

Mereka berbincang cukup lama, rasa canggung mereka semakin lama semakin hilang. Tak lama kakak dari Kyungsoo datang dan mengajak perempuan cantik itu pulang. Setelah kepergian Kyungsoo, Kris berjalan menuju teman-temannya, tanpa banyak bicara, dia hanya berdiri diam di samping mereka membuat teman-temannya bingung.

"Kris kamu kenapa? sakit?" tanya Kai yang bingung sementara Lay dan Chanyeol menatap Kris juga.

"Tadi... aku bertemu dengan bidadari cantik." jawabnya ngaco.

"Hah? Lay, Kai si Kris kayaknya kesambet dah... bawa dia ke orang pinter Kai.." Ucap Chanyeol yang kaget dengan ucapan Kris.

Lay menghela nafas,"Seharusnya tadi aku menemani dia.

Kai menepuk pundak Kris,"Kris kau masih waras?"

Kris mendecih dan menatap ketiga temannya kesal,"Tsk apaan sih! bacot kalian... Aku beneran ketemu cewek cantik banget, udah kayak bidadari yang turun dari kahyangan.... eh... Shit! Aku lupa minta id sosial media dan kontak dia!" Ucapnya sambil menepuk keningnya.

"Lah Bego kok dipelihara sih Kris, ga abis pikir.." Ucap Chanyeol sementara LAy hanya menghela nafas akan kebodohan satu temanya itu.

Kai menggelengkan kepala dan menatap Kris,"Tapi kamu tahu nama dia kan tapinya? Jangan bilang tidak.. Kalau tidak, kamu beneran bego..." Ucapnya.

Kris memutar kedua matanya malas,"Tahu lah, sudah kenalan tadi.. Namanya Oh Kyungsoo..."

Kai mengernyitkan keningnya,"Huh? Dia kan salah satu Idol baru dari agensi Heaven..." UCapnya lalu ia mengeluarkan telepon genggamnya lalu mencari informasi, setelah itu ia menemukannya lalu ia tunjukan pada Kris,"Yang ini bukan?"

"Ah iya, yang itu... Wah ternyata dia idol yang baru debut ya..." Ucap Kris sambil mencari id gadis itu dari telepon genggamnya.

"Ah iya aku tahu dia, dulu dia Trainee di agensi kita tapi malah ditolak ama si kampret mantan pelatih yang dulu itu. Padahal suaranya bagus, tsk, hilang sudah bibit unggul dari agensi kita." Ucap Yi Xing kesal.

"Wah sayang banget sih, untung dia sudah dipecat." Ucap Chanyeol.

"Damn, setidaknya agensi kita berteman baik dengan agensi Heaven... lumayan, kita bisa kerja sama juga kan...." Ucap Kai positif thinking.

Setelah asik ngobrol, mereka pun pulang ke rumah masing-masing karena acara sudah selesai dan waktu semakin larut. Di rumah Kyungsoo... Kyungsoo dan sang kakak baru sampai di rumah dan di sambut oleh semua anggota keluarga.

Pukul 22.21

"Eomma, Appa, Oppa, eonni... dan Sehun kami pulang." Ucap Kyungsoo saat ia melihat seluruh keluarganya di ruang tamu, ia pun duduk di sofa bersama mereka begitupun sang kakak.

"Ah, anak eomma yang cantik dan tampan udah pulang, mau ikut ngobrol atau mau langsung istirahat?" tanya Oh Heechul sang mama kepada keduanya.

"Ikut ngobrol saja deh eomma, belum cape juga.... Baekki Eonni, gwenchana? demamnya udah turun?" Jawab Kyungsoo.

"Ne gwenchana... hehehe Kyungsoo kamu ternyata bisa cerewet juga." Ucap Baekhyun menggoda sang adik.

"Ish dikhawatirin malah gtu..." Kyungsoo mengerucutkan bibirnya.

"Sudah-sudah, gimana tadi acaranya?" tanya Oh Jong Dae sang kakak kedua.

"Ramai banget, sampai ini anak hilang coba..." jawab Oh Joon Myeon sang kakak pertama yang menemaninya tadi ke acara.

"Yaak aku bukan hilang woi... aku cuman kepisah darimu Oppa... ish..." Kyungsoo kesal dengan kakak sulungnya itu.

"Tsk, sama saja.... Pas aku dateng kamu malah asik ngobrol sama laki-laki." ucap Joon Myeon membuat Oh Kyuhyun sang papa mendelik pada Kyungsoo. "Laki-laki? siapa laki-laki itu?"

Kyungsoo menelan air ludahnya menerima tatapan galak Kyuhyun,"Namanya Kris appa, aku rasanya pernah denger tapi lupa di mana..."

"Eh, Kris? rasanya aku kenal..." Mengeluarkan telepon genggamnya lalu mencari info,"Tunggu sebentar..." setelahh dapat ia menunjukannya pada Kyungsoo,"Ah ini bukan?"

"Iya itu dia..." Jawab Kyungsoo.

"Wah serius? Dia kan aktor terkenal dari China Eonni, sudah beberapa kali dia dapet penghargaan bergengsi." Ucap Sehun merasa kagum.

"Wah... kalian sudah kenalan satu sama lain?" Baekhyun ikut bertanya karena rasa penasaran.

"Emh sudah sih, tapi cuman kenalan nama saja." jawabnya dengan senyuman ketir di wajahnya.

"Wah sayang banget." Ucap Baekhyun pura-pura kecewa.

"Tapi dia memang terkenal gitu sih, jarang banyak bicara ke orang yang baru dia kenal." Jelas Sehun setelah ia membaca beberapa info yang ia dapat dari internet.

"Dia dari Paradise Agensi ya?" Celetuk sang appa.

Sehun menatap sang appa dengan tatapan bingung."Appa tahu dia? atau pernah kerja sama dengannya dulu?"

"Barusan appa cek, pokoknya semua orang yang kenal dengan anak-anak appa, bakal appa cek semuanya, dari A sampai Z." Jawabnya lugas. Kelima anaknya cuman menatap datar sang appa yang memang super protektif ke semua anaknya. Sementara sang eomma hanya tertawa pelan.

"Sudah-sudah, ini sudah malam kalian semua tidur sana... Awas jangan beradang ne...." Ucap Heechul sambil berdiri dan menyuruh semuanya untuk pergi ke kamar masing-masing.

**********************************************************************************************************