Hidup itu SEDERHANA, tapi kita berkeras untuk membuatnya RUMIT. -Confusius-
Dalam keheningan aku termenung
Memerangi diri yang kesepian
Suara angin yang sayup pelan mengaung
Terus mengeluarkan angin menemani kesendirian
Kuhitung karakter kata
Yang terus ku ketik dari keyboard gadgetku
Kepalaku rasa bergetar layaknya gempa
Kemana harus ku berkuat diri menopang gundahku?
Tidak terasa waktu menjawab di setiap hari
Sifat yang kukagumi itu terlontar satu persatu
Aku tidak bisa bergeming lagi
Ini takdirku, jalanku, hidupku dan cintaku