Boby menghela napas berat. Ya Allah, cobaan apa lagi yang akan menimpa gue?
"Elo salah apa sampai Bunda kayak gitu?" tanya Arya membuyarkan lamunan Boby.
"Gue juga nggak tahu salah gue apa," jawab Boby lemah.
Dua jam pelajaran tadi, merupakan situasi yang sangat berat dilaluinya. Padahal, biasanya pelajaran bahasa Inggris suasananya selalu menyenangkan, serius tapi santai.
"Sabar, ya, Bro." Arya mencoba menghibur Boby.
Dia merasa semakin kasihan dengan hal yang menimpa teman sebangkunya itu. Namun, Arya sendiri tak tahu duduk permasalahannya, hingga tak mampu membantu sang ketua kelas. Yang bisa dilakukannya hanyalah menunjukkan rasa simpati atas hal yang menimpa Boby.
Boby melangkah gontai ke ruang guru. Tak dihiraukannya cacing-cacing dalam perut yang sedang berdemo, protes meminta Boby segera mengisinya dengan makanan. Ketua kelas SPASI itu ingin segera menemukan jawaban atas sikap Bu Linda yang tak suka kepadanya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者