Maaf, Aku Tidak Bisa Menahannya

Yin Wushuang kemudian pergi dari kantor itu dan meninggalkan Jun Shangxie.

Diluar kantor banyak perawat yang sedang berkumpul, dan mereka sepertinya sedang asik bergosip.

"Dengar-dengar sangat hot loh...!"

"Sepertinya sudah ganti banyak gaya loh!"

"Aku di sebelah saja terdengar suara kursi yang bergoyang!"

"Ohhh, beneran hot ya?"

"Sayang cuman sebentar."

"Tidak kusangka ternyata Tuan Jun sangat ahli dalam urusan seperti ini!"

"Ternyata ini salah satu kunci keluarga Yin yang memiliki otoritas yang tinggi dan banyak uang!"

...

Yin Wushuang sama sekali tidak menghiraukan obrolan mereka, ia terus berjalan kemudian pergi meninggalkan gedung rumah sakit.

Ia baru saja melangkahkan kakinya beberapa langkah dan terdengar suara mobil sport di belakangnya.

Mobil bugatti berwarna silver mendekatinya lalu kaca mobil pun perlahan terbuka, Jun Shangxie tersenyum dan berkata "Ayo masuk! Aku anterin ke sekolah, ada yang ingin kubicarakan denganmu."

Yin Wushuang penasaran apa yang ingin dikatakan olehnya, tanpa berpikir panjang Yin Wushuang pun masuk ke dalam mobil.

Mereka lalu meninggalkan rumah sakit, satpam yang melihat mereka keluar pun merasa sangat iri dengan mobilnya.

Di kota ini sangat jarang ada yang mengendarai mobil seperti itu di sini. Tidak heran Jun Shangxie bisa mengendarai mobil seperti itu karena ia berasal dari Dijing.

Yin Wuhsuang juga memuji mobilnya dan bertanya "Mobil ini harganya berapa?"

"Kamu suka?"

"Lebih nyaman daripada duduk di taxi atau bis." Jawab Wushuang.

Mendengar jawaban Yin Wushuang Jun Shangxie pun tertawa terbahak-bahak, mobilnya ini mana bisa dibandingkan dengan taxi dan bis.

Lalu ia pun bertanya "Kamu bisa nyetir?"

"Tidak bisa."

"Tunggu kalau kamu bisa nyetir, aku akan memberikan mobil ini padamu."

"Aku punya uang." Yin Wushuang menolak pemberiannya, karena Yin Wushuang sekarang sudah punya 55 persen saham dari bisnis keluarga Mo.

Ia pernah melihat surat kontrak yang pernah ia tandatangani dan bonusnya bisa mencapai hampir ratusan juta, karena bisnis giok ini sangat laris dipasaran.

Jun Shangxie tidak membantahnya dan tidak menyebutkan harga mobilnya, kemudian ia berkata lagi pada Yin Wushuang, "Nanti sore aku akan pulang untuk mengurus beberapa hal, nanti setelah beres aku akan datang kembali padamu."

Yin Wushuang menganggukkan kepalanya dan bertanya "Masalahnya sulit ditangani?"

Yin Wushuang berharap masalah yang akan dihadapi Jun Shangxie tidak sulit, tapi Jun Shangxie menjawabnya, "Iya, sulit!"

Yin Wushuang tidak berkata lagi.

Kemudian Jun Shangxie menambahkan "Jadi, kamu harus menelponku setiap hari!"

"Nelpon kamu? Apa hubungannya dengan masalamu?" Yin Wushuang tidak mengerti.

"Karena kalau aku sudah mendengar suaramu, masalahku akan menjadi mudah." Jun Shangxie mencari alasan dan menjawabnya.

[Tuan, sepertinya Jun Shangxie kini sudah berubah, ia sudah pintar menggodamu!]

Di dalam cincin phoenix Mo Baobao berseru riang.

Yin Wushuang tidak menjawabnya hanya menganggukkan kepalanya dan melihat pemandangan luar mobil.

Tiba-tiba Jun Shangxie menghentikan mobilnya yang sudah berlaju kencang dan mencium Yin Wushuang tanpa meminta izin terlebih dahulu.

Ciumannya sangat singkat tapi sangat lembut.

Setelah menciumnya Jun Shangxie melanjutkan perjalanannya.

Dan meminta maaf pada Yin Wushuang "Maaf, aku tak bisa menahannya."

Mo Baobao sangat tidak enak hati melihat adegan mereka barusan.

Jun Shangxie benar-benar telah berubah, kini ia semakin punya banyak cara untuk menaklukkan hati Yin Wushuang.