webnovel

Nafkah dari adik ipar

作者: Yulistriani
现代言情
連載 · 17.5K 流覽
  • 30 章
    內容
  • 評分
  • NO.200+
    鼎力相助
摘要

Setelah kepergian suaminya, hidup Intan kian terpuruk. Beruntung, Gita sang anak masih dinafkahi oleh pamannya, adik dari suaminya yang bernama Fathan. Rena, istri Fathan tidak senang dengan perbuatan sang suami, wanita itu menyangka Fathan menafkahi kakak iparnya dan jatuh cinta padanya. Namun, apakah Fathan benar-benar tulus menghidupi keponakannya sesuai perintah agama, ataukah ada sesuatu dibaliknya, terlebih hanya Fathan yang tahu tentang kematian suami Intan.

Chapter 1Cemburu Buta

[Mbak Intan, saya sudah transfer uang untuk jajan Gita, ya]

Pesan dari Fathan, adik dari almarhum Bayu, suaminya Intan.

[Terimakasih ya, Mas]

Intan hanya mengirimkan ucapan terimakasih pada adik iparnya atas transferan uang sebesar tiga juta rupiah. Sudah tiga bulan ini Fathan selalu mengirimkan uang setiap bulan.

Meski adik ipar, namun Intan selalu menyebut Fathan 'mas' karena usianya lebih tua. Suaminya meninggal karena kecelakaan lalu lintas. Ia menjadi korban tabrak lari dan orang yang menabraknya belum juga diketahui hingga hampir satu tahun suaminya meninggal.

Intan terdiam untuk beberapa saat sembari memperhatikan bukti transfer dari adik iparnya. Tak biasanya, Fathan yang semasa suaminya masih hidup adalah orang yang kurang dekat dengan kakaknya, tiba-tiba ia datang dan begitu perhatian pada Gita--keponakannya.

"Ma, Gita mau es krim," rengek Gita. Anak berusia 5 tahun itu membuyarkan lamunan Intan.

"Iya sayang, nanti sore beli es krim ya, sekarang mama masih banyak kerjaan," kata Intan lembut sembari mengelus pucuk kepala putrinya.

"Horeee ... biasanya mama gak bolehin Gita jajan, tapi sekarang mama sering beliin jajan, Gita seneng deh, mama dapat uang banyak ya dari Bu Aminah?" tanya Gita polos.

Intan bekerja sebagai buruh cuci di rumah Bu Aminah, orang terkaya di kampungnya. Namun Bu Aminah sering telat memberikan upah pada Intan sehingga ia begitu kekurangan, namun berkat pemberian adik iparnya beberapa bulan belakangan ia tak lagi kekurangan. Ia dan anaknya bisa makan dengan layak.

"Alhamdulillah, rezeki dari Allah nak," jawab Intan dengan senyum mengembang di bibirnya.

"Gita mau minta terus sama Allah, supaya Allah kasih mama uang yang banyak, biar Gita bisa makan enak terus," jawabnya semringah.

Kebahagiaan terbesar dalam hidup Intan adalah melihat anaknya tersenyum bahagia. Selepas kepergian suaminya, Gita hampir jarang tersenyum. Apalagi kehidupan yang di rasa semakin susah.

***

Fathan senyum-senyum sendiri sembari melihat layar ponselnya. Dia bekerja di perusahaan bonafit dengan gaji tinggi.

"Mas, minta uang dong!" Rena, istri Fathan menghampiri suaminya dengan tangan menengadah.

"Bukannya aku sudah kasih jatah kan mam?" tanya Fathan. Ekspresi wajahnya berubah seketika.

"Biasanya kamu kasih aku 15 juta, masa sekarang kamu cuma kasih aku 10 juta, ya gak cukup lah mas," ungkap istrinya dengan geram.

"Kan aku sudah bilang, aku berikan separuhnya buat jajan Gita, separuhnya lagi buat pegangan aku, masa uang segitu gak cukup?" tanya Fathan sembari menahan emosi.

"Gak cukup lah, buat perawatan aku, buat shopping, buat makan sama jajan Gea. Lagian ngapain sih kamu kasih Gita uang jajan sampe 3 juta? Kalau mau ngasih seratus ribu aja cukup kali. Atau jangan-jangan kamu naksir Intan ya?" tuduh Rena dengan mengacungkan telunjuk ke wajah suaminya.

"Kamu jangan ngada-ngada, gak usah ngomong aneh-aneh, seratus ribu cukup buat apa Rena? Lagian Gita itu ponakan aku, ponakan kandung aku, apalagi sekarang dia sudah yatim, apa aku salah menafkahinya?" tanya Fathan lagi.

Hatinya bergemuruh, ingin rasanya ia menampar istrinya yang selalu mengatur-atur hidupnya. Tapi ia masih waras sehingga tidak melakukan perbuatan kriminal itu.

"Mas. Bukannya dulu aja kamu gak peduli sama keluarga mereka? Kenapa sekarang kamu perhatian semenjak mas Bayu meninggal? Apa lagi alasan seorang laki-laki perhatian pada janda kalau bukan ada main. Aku curiga, jangan-jangan benar kata Bu Lastri kalau kamu ada main sama kakak ipar kamu itu?"

Rena semakin tak bisa mengendalikan dirinya. Ia terus menuduh bahwa suaminya main belakang dengan kakak iparnya.

"Kamu dengar Rena! Gita itu anaknya mas Bayu, mas Bayu itu kakak kandung aku, itu artinya setelah dia gak ada, aku walinya Gita, aku yang harus menggantikan mas Bayu untuk menafkahi Gita sampai dia menikah nanti. Harus berapa kali aku jelaskan ini sama kamu, hah?"

Fathan semakin geram mendengar tuduhan demi tuduhan dari istrinya. Padahal, sebelumnya ia sudah sering menjelaskan alasan ia memberikan uang bulanan untuk Intan, karena dia ibu dari keponakannya.

"Terserah kamu lah mas, yang pasti aku gak rela uang kamu di makan sama janda gatel dan anaknya itu," ungkap Rena.

"Cukup Rena! Cukup! Jangan pernah merendahkan Intan, dia bukan janda gatal, justru dia wanita yang bisa menjaga kehormatannya, baik suaminya masih ada ataupun setelah ia sekarang menjadi janda." Fathan tak terima mendengar kakak iparnya di hina.

"Pokoknya, aku mau ambil lagi uang yang kamu kasih sama Intan, mending buat jajan Gea dari pada buat orang miskin itu," hardik Rena sembari melangkah keluar.

"Harusnya kamu bersyukur karena aku masih mau menafkahi anak kamu yang seharusnya bukan menjadi tanggung jawabku, tapi kenapa kamu justru mempermasalahkan uang yang aku beri pada orang yang seharusnya menjadi tanggung jawabku?" teriak Fathan.

Lelaki itu sudah tak tahan lagi untuk mengungkapkan isi hatinya. Rena menghentikan langkahnya, lalu berbalik arah dan menatap tajam suaminya, tangannya mengepal sehingga urat-urat tangannya menonjol.

***

"Bu, beli es krim, beras lima liter, minyak dua liter, sama gas ya," ucap Intan sembari menaruh gas yang kosong di deretan tabung gas berwarna hijau.

"Tumben kamu belanja banyak, Tan? Sekarang juga gak pernah hutang di warung saya?" tanya Bu Ita, sembari menyiapkan barang belanjaan Intan.

"Alhamdulillah Bu, Allah kasih rezeki buat Gita," jawab Intan sembari tersenyum.

Bu Lastri yang kebetulan sedang belanja juga ikut menimpali.

"Bu Ita emang gak tau, si Intan kan sekarang jadi simpanan adik iparnya," celetuk Bu Lastri si mulut pedas.

"Astaghfirullah Bu, jangan fitnah ya, mas Fathan memang memberikan uang jajan untuk Gita, tapi semua murni karena dia pamannya Gita, bukan karena ada hubungan sama aku," balas Intan. Ia tak terima dengan omong kosong Bu Lastri.

"Alah, mana ada maling ngaku, kayak gak ada lelaki lain aja harus main sama adik ipar sendiri. Kalau pak Bayu masih ada, pasti dia nyesel nikahin wanita murahan kayak kamu, Tan," ejek Bu Lastri lagi.

"Terserah ibu mau ngomong apa, percuma saya ngomong sama orang yang benci, saya akan selalu salah di matanya," balas Intan sembari membawa barang belanjaannya.

Baru saja intan keluar dari warung Bu Ita beberapa langkah. Rena datang dan langsung menjambak hijab yang di kenakan intan hingga rambutnya terlihat.

"Dasar janda genit, sini kembalikan uang suami saya," hardik Rena dengan tangan menjambak rambut Intan.

"Lepasin Rena, sakit ... aurat aku kemana-mana, aku malu!" jerit Intan sembari berusaha melepaskan cengkraman tangan istri adik iparnya.

"Alah sok alim lo pake nutup-nutup aurat segala, dasar j*l*ng syar'i," hardik Rena. Tangannya menarik rambut Intan semakin kuat.

Mendengar keributan, warga yang didominasi ibu-ibu berkerumun. Namun, tak ada satupun orang yang berusaha melerai. Mereka justru memvideo kejadian itu lalu dijadikan siaran langsung di sosial medianya.

"Mama ...." teriak Gita yang kebetulan melihat ibunya sedang berkelahi.

Namun cengkaraman Rena di rambut Intan justru semakin kuat. Intan terpaksa menjambak rambut Rena sebagai pembalasan. Ia melirik sekilas ke arah anaknya, tapi ia tak bisa lepas dari Rena.

"Sudah ... sudah ... ada apa ini? Hentikan! Hentikan!" sela pak RT. Mendengar suara pak RT Rena segera melepaskan cengkraman tangannya di rambut Intan, lalu mendorong Intan hingga terjatuh.

"Aww ...." jerit Intan, tangannya berdarah akibat gesekan dengan tanah.

"Mama ...." Gita berlari dengan air mata berurai, ia memeluk ibunya yang menjadi tontonan warga.

Bersambung.

你也許也喜歡

Setelah Semua Dirampas, Dia Kembali Sebagai Dewa

[Manis, Memuaskan, dan Penuh Gairah; Manja Berkelompok; Siksa Para Playboy] Si Fuqing membuka matanya untuk menemukan bahwa keberuntungannya telah dicuri. Semua orang juga ingin dia keluar dari industri hiburan. Setelah mendapatkan kesempatan kedua dalam hidup, kali ini dia hanya ingin berdiam diri. Namun, beberapa orang yang tidak tahu diri terus mencoba memanfaatkan ketenarannya tanpa memiliki bakat yang sebenarnya. Ini tidak bisa dibiarkan. Dia harus melakukan sesuatu tentang mereka. Si Fuqing mencubit pergelangan tangannya dan mengambil tindakan. Setelah itu, internet mengecamnya karena cukup tak tahu malu untuk mendekati Yu Yao, dan bahwa kehidupan pribadinya tidak pantas, tapi… Seorang penyanyi internasional: Saya bisa berdiri di sini hari ini semua karena Qingqing. Seorang selebriti pria papan atas: Jauhi adik saya #YuYao Sebuah saluran olahraga internasional resmi: Selamat kepada Si Fuqing karena mengamankan medali emas pribadi ke-13. Semula, Yu Yao tidak memperhatikan Si Fuqing. Tapi ketika dia kemudian mengetahui kebenaran dan menyesal, bahkan berlutut agar Si Fuqing meliriknya lagi, dia hanya bisa memposting status di media sosial dengan mengatakan, [#SiFuqing, Halo, Bibi Kesembilan]. Hari itu, internet lumpuh. Dalam catatan sejarah, Kaisar Yin terkenal di usia muda. Dia sempurna, kuat, dan penyayang. Namun, dia meninggal pada usia 27 tahun karena penyakit, hanya menjalani kehidupan singkat tanpa istri atau anak. Bagi banyak orang, dia adalah Adonis yang tak terjangkau. Tidak ada yang tahu bahwa ketika dia membuka matanya sekali lagi, dia terbangun di masa depan di mana 1500 tahun telah berlalu. Kali ini, dia melihat gedung-gedung tinggi yang pernah dia bayangkan sebelumnya. Segera setelah itu, identitas Kaisar Yin terungkap. Ketika Si Fuqing mengetahui bahwa idolanya berada dalam jangkauan, dia sangat terkesan sehingga dia ingin... Si Fuqing: Saya akan bekerja keras! Kaisar Yin: Balas aku dengan tubuhmu. Si Fuqing: ??? 'Di sini saya mencoba bekerja keras, tapi Anda malah menginginkan saya?' Seorang dewi serba bisa dan cantik x Seorang kaisar yang tegas dan mulia Dari dicibir di internet, menjadi nomor satu saat dia melawan Adonisnya satu lawan satu.

Qing Qian · 现代言情
分數不夠
407 Chs

Sisa Hidupku Adalah Untukmu

Yu Yuehan adalah seorang presiden direktur yang kaya, sempurna, dan tidak mudah didekati seperti orang kaya pada umumnya - pria terkaya di Kota H; tapi suatu hari, seorang bocah perempuan tiba-tiba muncul dalam hidupnya sebagai putrinya! Walaupun pria itu cukup yakin dirinya tidak pernah menyentuh wanita sebelumnya, hasil tes DNA memastikan bahwa bocah itu adalah anaknya! Segera ia menjadi seorang 'papi' yang baik bagi bocah mungil itu, Xiao Liuliu. Dua tahun kemudian, untuk beberapa alasan yang tidak dapat dijelaskan, Xiao Liuliu menjadi sangat menyukai seorang perawat yang sedang dalam masa percobaan, Nian Xiaomu, yang dipekerjakan untuk merawat Xiao Liuliu. Nian Xiaomu memiliki kepribadian yang kuat dan tidak membiarkan siapa pun merundungnya. Terus-menerus khawatir jika ada yang akan mencelakai putrinya, Yu Yuehan selalu mengawasi Nian Xiaomu. Namun, putrinya yang terlihat baik dan manis di luar, diam-diam mempunyai rencana untuk ayahnya .... Waktu berlalu, Nian Xiaomu menunjukkan sisi yang memikat sedikit demi sedikit; dan untuk pertama kali dalam hidupnya, Yu Yuehan tertarik pada wanita misterius ini .... Kata Kunci: Putri yang Misterius, Putri yang Manis, Tidak Mudah Didekati, Wanita Kuat Adegan yang manis: “Papi, Papi sangat tampan!” pipi Xiao Liuliu memerah. “Papi, aku mau digendong!” Xiao Liuliu merengek. “Papi, aku mau adik perempuan! Ayo cepat buat bersama Mami.” “Papi ....” Yu Yuehan berkata dengan ekspresi datar, "Aku tidak pernah tidur dengan wanita mana pun! Bagaimana mungkin aku mempunyai seorang anak perempuan!?" “Apa Mami tidur dengan Papi tanpa Papi sadari?” Yu Yuehan: "…"

Stupa Demon · 现代言情
4.8
1546 Chs

Presiden: Anda Adalah Ayah Dari Triplet Saya

"M... Marissa! Apakah mereka anak-anakku?" Mata Rafael tak berpaling dari wajah anak-anak yang menggemaskan itu. "Tidak, Rafael. Mereka bukan," Marissa berkata dengan senyum palsu, "Mereka bukan milikmu. Ingat?" dia berkedip dengan dramatis, "Kita tidak pernah menikah!" Kakak perempuan Marissa Aaron yang lebih tua, Valerie Aaron, meninggalkan pacarnya yang buta di hari pernikahannya dan kabur. Untuk menyelamatkan muka, keluarga Merissa memohon kepadanya untuk menikah dengan Raphael Sinclair. Ironisnya? Dia tidak diperbolehkan memberitahu suaminya yang buta bahwa dia bukan Valerie melainkan Marissa Aaron. Pada hari operasi mata Raphael yang berhasil, Marissa mengetahui bahwa Valerie telah kembali untuk mengambil tempatnya yang seharusnya sebagai menantu perempuan keluarga Sinclaire. Marissa mencoba menjelaskan kepada suaminya bahwa dialah yang menikah dengannya, tetapi dia tidak percaya. Alih-alih meyakinkan lebih lanjut, Marissa yang patah hati memutuskan untuk meninggalkan kota tanpa memberitahunya rahasianya. Raphael Sinclair adalah definisi klasik dari sangat tampan dan adalah satu-satunya pewaris grup industri Sinclair. Apa yang akan dia lakukan ketika dia mengetahui bahwa selama ini wanita yang menawarkan padanya, cinta dan tubuhnya bukanlah Valerie melainkan adik perempuannya Marissa Aaron? Bagaimana reaksinya ketika dia mengetahui bahwa dia adalah ayah dari bayi-bayi yang Marissa kandung di rahimnya? Akankah dia mengejar Marissa dan memenangkan hatinya kembali? Dan pertanyaan senilai jutaan dollar! Akankah Marissa bisa memaafkannya dan mencintainya lagi? ```

JessicaKaye911 · 现代言情
4.7
428 Chs

評分

  • 全部評分
  • 寫作品質
  • 更新穩定度
  • 故事發展
  • 人物形象設計
  • 世界背景
評論
哇! 如果您現在填寫評論,您將會是第一個評論的人!

鼎力相助