webnovel

LINDAP

Lindap mengisahkan tentang Alra, putri dari pasangan suami - istri bernama Dian, dan Aisyah. Kedua orang tuanya memutuskan untuk pindah dari kota besar menuju kota kecil di pulau Jawa. Awalnya kehidupan Alra berjalan dengan baik-baik saja, hidup dengan sederhana karena pekerjaan ayahnya yang selalu berganti tempat. Akan tetapi, ketika Alra mulai duduk di bangku SMP, perselingkuhan ayahnya dengan Susi mulai terjadi, dan Alra ketahui tanpa sengaja. Hal itu membuat sekolahnya menjadi tidak terarah, Aisyah juga menjadi berbeda, dan lebih memilih untuk mendatangi berbagai dukun agar suaminya kembali pulang. Tak hanya permasalahan keluarga yang dia terima, dampak dari permainan dukun yang dilakukan Aisyah pun dia terima dengan gangguan yang hantu-hantu itu berikan. Alra semakin tidak tenang dengan kehidupannya di rumah, dia lebih suka di sekolah untuk bertemu dengan teman-temannya, tapi rupanya di sekolah pun masih ada konflik yang menurutnya lumayan rumit. Berbagai macam masalah datang secara bersamaan, tapi suasana yang memanas berubah manis ketika dia duduk di bangku kelas 9 semester akhir. Bertemu dengan cowok bernama Hazel merubah dunianya yang terasa hambar, banyak yang berubah menjadi manis, dan lebih berwarna. Alra juga bertemu dengan orang-orang yang sama rasa dengannya, terutama dengan masalah keluarga yang sama. Mereka berbagi cerita, dan memberikan uluran tangan agar gadis itu semakin kuat.

meybulansafitrii · 青春言情
分數不夠
156 Chs

DELAPAN PULUH LIMA

Gadis itu berlari membuka pintu kelas dengan terburu-buru. Dia mengambil sebuah buku tebal dari dalam laci meja, Alra mulai melangkah keluar. Tak lupa pintu kelasnya dia tutup kembali, tapi perhatiannya tak lepas dari buku yang sudah dia buka. Ada banyak materi yang harus di hafal untuk ulangan besok pagi, guru matematika dengan entengnya memberikan ulangan harian lagi besok. Padahal materi baru saja di jelaskan, dan Alra tidak benar-benar paham.

Semua angka-angka dengan cara penyelesaian yang begitu rumit membuatnya semakin pusing. Sesekali dia menggaruk kepala sambil terus menyusuri koridor. Suara ketukan sepatunya terdengar begitu jelas, tapi tiba-tiba Alra menghentikan langkahnya dengan hembusan napas kesal. Kedua bola matanya berputar malas, dia mulai memasukan buku matematika yang lumayan tebal ke dalam tas, dan kemudian menatap cowok tengil itu lagi.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者