Saya rindu kamu, kalo kamu kasih saya kesempatan. Saya janji akan bikin kamu bahagia Riz
◽◽◽
Posisi Rizka masih dalam dekapan Akmal. Ia masih menangis memeluk erat Akmal. Lama kelamaan isakkan Rizka mereda. Bukan Rizka menenang tetapi ia pingsan. Tubuhnya kembli demam.
"Bawa dia ke kamar gue mal. Biar gue telepon dokter dulu" ucap Daniel.
Akmal dibantu oleh Bagus membawa Rizka ke kamar Daniel. Keduanya juga tidak dalam keadaan baik, mereka panik dan merasa kasian dengan keadaan Rizka sekarang ini. Merasa tak enak hati karena membiarkan Rafka menemuinya di sini. Membuat semua masalah semakin rumit.
"Gak seharusnya gue izinin Rafka ke sini"
"Gak seharusnya gue percaya sama itu manusia"
"Gak seharusnya lo kaya gini lagi Riz"
Kesal Akmal, bergumam sendiri merasa dirinya salah. Merasa semua ini adaah kesalahannya. Ia sayang kepada Rizka lebih dari Icha.
"Tenang mal, mending sekarang kita tunggu di luar aja. Biar dia istirahat dulu " bujuk Bagus.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者