Diana baru saja selesai memasak untuk makan siang, ia segera mengemasi masakannya ke dalam beberapa wadah. Setelah itu ia segera bergegas menuju rumah sakit untuk mengantar makanan. Kini Diana sudah mulai terbiasa dengan keberadaan Santi, ia yakin santi tidak akan tega untuk menyakitinya.
Tak lama kemudian Rahman datang menghampirinya dan memberikan kecupan kecil di pipi kanan Diana. Hal itu membuat Diana sedikit tersentak kaget dan langsung membalikkan tubuhnya ke arah Rahman.
"Mas, kamu ini bikin aku kaget aja" gumam Diana lirih.
"Lagian kamu sibuk banget sih di dapur, bikin masakan apa untuk hari ini?" tanya Rahman penasaran.
Rahman berdehem pelan lalu menebak apa yang telah di masak oleh istrinya. "Bentar aku tebak, dari aromanya kayanya aku tau. Pasti opor ayam ya?" seru Rahman sumringah.
Diana tertawa pelan. "Pintar ya kamu, bisa menebak masakan dari aromanya"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者