Rena tersenyum menyeringai dengan melipat kedua tangannya di depan perut. "Kalian takut?" tanyanya yang membuat mereka spontan menoleh ke arah Rena. Gadis itu pun tertawa kecil dengan menggandeng keduanya. "Kalau takut pegangan gue," ujarnya yang berlagak sombong.
Rean pun hanya mendesis sambil tertawa paksa. "Haha, apa? Gue takut? Lo lupa? Pas dulu di dufan siapa yang lemes abis naik roller coaster?" tanya Rean yang membuat Rena menyengir. Dua tahun lalu Rena memang takut, tapi sekarang? Dia akan membuktikan kalau dia tidak selemah mereka.
"Kak Zanno, kalau takut naik bianglala aja kak, dari pada lo tegang gitu," sindir Rena menoleh pada sang sepupu. Zanno hanya tersenyum ringan, dan merangkul adik sepupunya itu.
"Siapa yang takut? Gue? No, no. gue enggak pernah takut sama apapun!" ujar Zanno tersenyum paksa dengan menatap pada Rena.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者