I Must Have You

Alena menyusun strategi dibantu oleh Cyntia. Sebodoh-bodohnya ia tetap saja ia adalah mahasiswa kampus The Great. Kampus yang terkenal karena seleksi ketatnya. Hanya mahasiswa-mahasiswa yang cerdas pintar dan berduit yang bisa masuk ke kampus tersebut. Walaupun ada beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu seperti Cyntia tetapi tetap beasiswa itu ditujukan untuk orang-orang yang kapasitas otaknya di atas rata-rata.

Tidak ada lagi air mata yang tergenang dipelupuk matanya, tidak ada lagi kesedihan dihatinya. Semua berubah menjadi semangat yang membara. Ketika Cyntia mebeberkan strategi demi strategi Alena mengamatinya dengan seksama. Bagaikan Napaleon Bonaparte seorang pemimpin militer dari Prancis ketika menyusun strategi saat menaklukkan Negara Italia dan sebagian Negara Jerman. Mereka berdua tampak serius.

"Apakah kamu ingat bagaimana empress Wu Zetian berhasil menikahi ayah dan anak pada zaman kekaisaran Dinasti Tang? " Cyntia berkata sambil memasukan sandwich keju ke dalam mulutnya. Alena melirik geli melihat sandwich yang begitu besar hampir semua masuk ke mulut Cyntia. Kelemahan Cyntia adalah dia memiliki nafsu makan yang luar biasa. Tidak heran kalau badannya tinggi besar. dengan tinggi 175 dan berat 80 kg Cyntia bagaikan bodyguard baginya. Kegemaran makannya konon karena ia berangkat dari keluarga nya yang sedikit kekurangan sehingga ia jarang menikmati makanan yang lezat dan mewah. Sandwich keju buatan Mrs. Nancy juru masaknya sangatlah lezat. Dengan roti dari Blubery Bakery dan keju no 1serta daging sapi yang tebal membuat sandwich buatan mrs Nancy tidak pernah gagal.

Alena mengingat-ngingat siapa itu Empress Wu Zetian. Karena lupa lagi ia meraih handphonenya dan mulai browsing materi.

"Hmm.. dia itu Satu-satunya kaisar wanita di China." Alena mengguman sendiri. Ia lalu melanjutkan membaca cerita Empress Wu Pertama kali masuk istana ia menjadi selir dari Kaisar Li Shimin kemudian setelah Kaisar itu meninggal, sebenarnya ia di kirim ke kuil untuk menjadi biarawati. Tetapi kemudian ia berhasil merayu Li Zhi anak ke sembilan dari Kaisar Li Shimin. Entah rayuan apa yang digunakan oleh wanita itu hingga bisa menjerat ayah dan anak sekaligus.

"Ingat Alena walaupun kau cantik jangan berkelakuan konyol seperti Marie Antoinette. karena gara-gara gaya hidupnya yang glamor bersama suaminya membuat ia dihukum Guillotine... "Cyntia mengoceh sambil memasukan kue macaron satu persatu ke mulutnya. Hijau, kuning, merah sampai coklat satu persatu kue yang berwarna-warni itu menjejali mulut Cyntia yang sebenarnya tidak terlalu besar.

"Tapi kamu kan tau kalau Nizam bukanlah pria yang mudah terjerat oleh kecantikan." kata Alena sambil mengikuti tingkah Cyntia memasukan kue macaron ke mulutnya. Cuma bedanya kalau Cyntia memasukan kue itu sekaligus sedangkan Alena menggigit-gigit nya sedikit demi sedikit sebelum kemudian ia menelannya. Rasa kue macaron yang manis dan gurih karena terbuat dari tepung almond, putih telur dan icing sugar membuat matanya merem melek. Wanita dan kue memang memiliki chemistry bagaikan pasangan kekasih.

"Itulah pentingnya strategi ini kita buat, kalau ia pria gampangan buat apa kita cape-cape membuatnya. karena tanpa kita jerat ia akan langsung terjerat oleh mu" Kata Cyntia. Alena nyengir mendengar kata-kata Cyntia yang dalam dan penuh makna.

"Cyintia bagaimana kalau Ia malah menjadi membenciku seperti aku membenci Justin yang mengejar-ngejar aku. "

"Alenaku sayang.. mengejar-ngejar seseorang seperti yang Justin atau pria lain mengejar-ngejarmu adalah gaya yang tidak berkelas. Sementara strategi-strategi yang kita buat akan menjadikan kamu tidak terlihat seperti sedang mengejarnya. Gaya yang elegan. "

"Cyntia jika benar Nizam bisa jatuh ke pelukan ku karena strategi-strategi ini. Aku berjanji akan memberikan mu Handphone terbaru."

Cyntia langsung berbinar, "Benarkah? are you sure? Thank you sweetheart. "

Alena dan Cyntia berpelukan erat dengan penuh kegembiraan. Sebenarnya bukanlah handphone terbaru yang dijanjikan Alena yang membuat Cynthia bahagia. Tetapi sebagai sahabat baik, Cynthia akan melakukan apa saja untuk kebahagiaan Alena.