"Semoga aja Arsa bisa setia dan menjaga Kia deh. Karena Kia kan udah cinta banget kayanya sama dia. Kalo sampai Arsa ga bisa jaga Kia, biar gua aja yang jagain dia," ucap Erik di dalam hatinya.
Sepertinya Erik memang memiliki rasa dengan Kia, tetapi Erik tidak berani untuk mengungkapnya. Wajar saaj, karena Mas Arsa adalah temannya sendiri. Teman dekatnya waktu mereka masih sama-sama kerja di Cafe Teras. Sehingga Erik tidak berani untuk bilang jika dirinya suka dengan Kia kepada Mas Arsa. Tetapi sepertinya Mas Arsa sudah mengetahui tentang Erik yang menyukai Kia.
Setelah Kia dan Mas Arsa mengobrol di dalam Cafe tersebut cukup lama, tidak teraea hari kini sudah mulai gelap. Dan Kia sudah di peringati oleh orangtuanya supaya tidak pulang terlalu malam.
"Udah malam nih. Kamu ga mau pulang?"
"Kamu ngusir aku nih Mas?"
"Bukannya gitu. Kasian kan Ibu sama Ayah kamu. Nanti mereka semua khawatir lagi sama kamu."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者