1

Part 1 Dia Iblis Yang Berwajah

"Dasar tidak tau di untung..bunuh saja dia potong tanganya dan tembak dia, yang dengan beraninya membawa lari uangku"pria itu menyuruh orang kepercayaanya untuk membunuh anak buahnya yang membangkang.bagaikan tak memandang bulu dia bisa saja membunuh siapa saja yang berani menentangnya

Dia lelaki yang berdarah dingin mafia yang paling di takuti atas kekejamanya, dan entah berapa banyak nyawa yang mati di tanganya dan sialnya dia lelaki yang di ciptakan dengan ketampanan bak seorang dewa yunani.dengan rambut keemasan mata yang berwana coklat terang bahkan bisa melumpuh saraf seseorang saat menatapnya.hidung yang mancung rahang yang kokoh bibir yang berwana merah seperti buah cerry siapa yang akan percaya bahwa dia seorang mafia bahkan wajahnya tak memiliki semua yang ada pada karakter mafia yang sesungguhnya

Kupertegas bahwa nama mafia itu adalah ALARIC ALFERO pria yang cukup matang karena usianya sekarang 27 tahun dengan usia yang bisa di bilang cukup muda,dapat dibilang bahwa dia cukup sukses dengan selain pekerjaanya menjadi mafia dia juga mendirikan banyak club club malam dan juga perhotelan bahkan wajahnya tak asing dikalangan pembisnis

"Bos kami telah membunuh shwan sesuai perintah bos dan kami telah melemparkan mayatnya ke danau" lelaki berjas hitam dan bekepala botak berbicara dengan menundukkan kepalanya

"Pekerjaan yang cepat dan cukup bagus aku akan menambahkan bonusmu.sekarang kau boleh pergi"alaric mengusirnya pria itu dan tanganya bergerak mengambil satu batang rokok dan menghidupkan pematiknya.

Memandang kota Manhattan dari Suit room hotel miliknya.kalian akan berpikir bahwa rumahnya di tengah kota,kalian salah dia tak sebodoh itu saat nyawanya bayak di incar mafia lainya.dia memiliki rumah di pertengahan hutan bahkan tak ada seorangpun yang tau kediaman ya selain para pengawalnya bahkan jika ada yang berani menerobos masuk ke jalan rumahnya maka mereka akan berakhir di jurang yang terjal atau mati di lahap hewan buas

Alaric hidup dari keluarga yang tidak beruntung ibunya tewas kecelakaan mobil dengan kekasihnya.ayah alaric adalah pria yang suka memainkan wanita.entah ada berapa pelacur yang sudah di bawa ayahnya sejak dari ia kecil.alaric anak yang tubuh dengan pisikis yang tak bisa dibilang baik hidupnya setiap hari harus melihat ayahnya yang menyetubuhi jalang di depan wajahnya padahal umurnya saat itu masih belum dapat mengetahui apa yang terjadi

Belum lagi ibunya yang suka memukulnya saat dia melakukan hal nakal yang bisa dibilang wajar pada anak seusia dirinya

Alaric melarikan diri saat umurnya menginjak 17 tahun.saat itu dia berkerja untuk membiayai hidupnya sampai dimana dia bertemu seorang yang bisa dibilang kakek baginya.kakek itulah mengenalkanya pada pekerjaan bawah tanah ini.pekerjaan yang ilegal karena disini di perdagangan senjata yang bernilai ratusan bahkan meliaran.

Sejak saat itu dia adalah pemimpin mafia yang paling di takuti,apalagi dengan keahlianya menembak serta merakit bom.

Alaric mengendarai mobil menuju tempat tinggalnya.mobil ferrari berwarna hitam mengkilat memasuki sebuah hutan tanpa merasa kesulitan padahal jika seseorang mengikuti jalanya pasti akan bingung dengan banyaknya jalan bercabang.

Kediaman bernuansa eropa kuno adalah penilaian pertama saat melihatnya alaric memasuki gerbang rumahnya.gerbang rumahnya tak memiliki penjaga karena alaric mengunakan sistem keamanan sensor kusus untuknya sedangkan para penjaganya harus mengunakan sidik jati mereka agar mendapat akses untuk masuk

Halaman yang luas dan taman yang di isi dengan bunga mawar merah dan hitam Yang menghiasi perkarangan rumahnya

Ada dua orang penjaga yang menjaga pintunya.alaric melangkah tanpa mengeluarkan seulas senyum sedikitpun

Ring..ring

"APA" alaric membentang seseorang yang menelponya di ujung sana

"Slow down men,kau terlihat bagaikan laki laki yang tidak dipuaskan"sean seberang sana tertawa melihat sifat sahabatnya yang dingin

''Ada apa kau meneleponku"

Sambil menaiki tangga menuju kamarnya.

"Aku hanya ingin mengajakmu berpesta dan mencari wanita"

"Baiklah aku tunggu kau di club biasa" sean kembali berbicara

"Aku tidak berselera untuk malam ini lain kali saja"alaric menolak dan lansung memutuskan sambungan telepon

Alaric melepaskan pakaian yang di kenakanya dan melangkah menuju kamar mandi.merendamkan dirinya dalam jacuzzi mewah miliknya yang berwana hitam

Setelah berpakaian alaric turun untuk makan malam.koki telah menghidangkan berbagai macam masakan yang tak mungkin dapat dihabiskan oleh dirinya.

Alaric sudah terbiasa makan sendiri di meja besar.sebenarnya dia tak suka makan tanpa ada yang menemani,tapi dia tak mau menujukan sisi lemahnya .alaric meninggalkan meja makan dan menaiki tangga yang menuju ke barat dimana letak ruang kerjanya.alaric membuka sebuah pintu disana terdiri berbagai macam buku ini adalah perpustakaan milihnya,ia mendorong sebuah rak dan rak buku itupun bergeser.ada sebuah pintu kaca yang dilapisi sistem keamaan yang ketat alaric memasukan sidik jari serta pendeteksi wajah.pintu kaca itunpun bergeser

Disana terdapat sebuah meja kerja kaca dan sebuah kursi.alaric duduk di kursi kerjanya dan mengambil remot dan mengarahkan pada dinding di depanya.muncul sebuah tanyangan yang menampikan markas miliknya serta berbagai macam cctv yang terpasang dirumah ataupun di markas miliknya

Alaric membuka laporan keuangan perhotelnya ada sedikit aneh dengan pengeluaran dalam laporan yang di baca.alaric bukanlah orang yang bodoh bahkan dia tau ada anjing penjilat yang berkerja di perusahanya

Dia tersenyum dan menutup file"kau ingin bermain denganku,maka aku akan menujukan bagaimana caranya bermain"seringai seram keluar dari wajahnya