webnovel

Protagonis Regression?!

"ternyata begitu." Kata Akeno.

Rias memberitahunya kalau dia juga bisa mendengarkan suara-suara di kepalanya, dia juga memberitahunya kapan dia mendengarkan nya dalam pagi yang mana sama dengan Akeno.

"Ya, aku pun tadi ingin memberitahu mu." Kata Rias.

"Aku mengerti Rias, jadi itu sebabnya kamu memandangku seolah-olah aku adalah badut." Kata Akeno sambil tersenyum.

"T-tidak Akeno, aku hanya bercanda h-haha." Kata Rias terbata-bata.

Dia lupa kalau gadis di depannya mempunyai sifat S, tanpa sadar badan Rias bergidik saat melihat senyuman Sadis di wajah Akeno.

"Baiklah Rias, Berhenti bercanda." Kata Akeno sambil menghela nafas.

Akeno tidak marah OKE?, dia hanya bercanda, apalagi Rias adalah Rajanya sekaligus sahabatnya.

"Benar-benar?, baiklah Aku ingin bertanya apakah kamu tau nama orang itu?." Kata Rias.

Orang itu?, Rias mengacu kepada Pria tampan berambut abu-abu gelap yang di lihatnya di jendela.

"Namanya?, kalau tidak salah adalah Shin Nouzen dari kelas 2-A." Kata Akeno masih dengan senyuman lembutnya.

"Shin Nouzen?, hmm begitu, Akeno aku ingin merekrutnya kedalam gelar bangsawan ku!." Kata Rias.

"Fufu~ Rias apa kamu yakin?, aku tidak masalah jika ada anak tampan lainnya, namun kita juga tidak tahu apa-apa soal dirinya." Kata Akeno.

"Tidak masalah, Aku pagi ini merasakan energi magis darinya, sepertinya dia bukan manusia biasa."

"Oh?, baiklah." Kata Akeno.

Aku semakin tertarik terhadapnya, bukan hanya sebagai penjelajah waktu, dia juga mempunyai energi sihir?.

Fufu~ sepertinya ini akan menarik untuk mengungkapkan dirinya.

.....

Kembali ke Shin.

Shin tidak tahu bahwa dirinya sedang dibicarakan oleh dua gadis cantik, jika dia tahu apa yang akan terjadi?.

Entahlah, yang pasti dia bakal tenang Seolah-olah itu hanya angin lewat.

Berjalan di sepanjang jalan yang sedang ramai bersama Cecilia yang sedang memeluk lengan kanannya.

"Mau beli apalagi?." Kata Shin sambil tersenyum dan memperhatikan sosok Cecilia.

Dari mana mereka?, Shin dan Cecilia sudah berkencan singkat sepulang sekolah dan sekarang mereka akan balik ke rumah.

Banyak yang melirik ke arah mereka, ada banyak juga laki-laki yang ingin mendekat ke Cecilia namun Shin selalu memberikan tatapan tajam ke arah laki-laki tersebut yang mana membuat mereka takut.

"Hm.... tidak ada lagi yang ingin kubeli." Kata Cecilia sambil tersenyum.

"Begitu kah?, kalau begitu mari pulang." Kata Shin dia pun meraih tangan Cecilia dan mengandengnya.

"Ngomong-ngomong Shin, apa kamu tertarik kepada wanita yang kamu temui di jendela dan kantor osis?." Kata Cecilia sambil tersenyum.

"Tertarik?, entahlah, aku tidak tahu, kenapa kamu menanyakan itu?." Kata Shin bingung, tapi di dalam hatinya.

[Tertarik kepada Sona dan Rias?, tentu aku tertarik, siapa yang tidak tertarik terhadap wanita cantik?, jelas bukan aku, tapi lupakan saja.]

Setelah itu Shin menghela nafas kecewa, tapi apa yang bisa dia lakukan?, lebih baik tidak terlalu dekat dengan pahlawan wanita karena mereka akan mempunyai protagonis!.

"Begitu kah?, yah, tidak apa-apa aku hanya menanyakan saja." Kata Cecilia dengan datar.

Kenapa tidak?, mulut pria ini tidak seperti perkataan di dalam hatinya.

Saat Shin dan Cecilia sedang mengobrol, tiba-tiba suara laki-laki terdengar di dalam kepala mereka.

{Aneh, kenapa Rias tidak terlihat di jendela seperti di kehidupan sebelumnya?, jelas aku tadi ingin berpura-pura dan tidak sengaja bertatap muka dengan Rias sambil sedikit mengeluarkan sedikit auraku.}

{Tapi sekarang Rias tidak terlihat di jendela, tapi ya, tidak apa-apa, aku Issei Hyoudou pemilik Boosted Gear generasi sekarang telah terlahir kembali!!.}

{Sekarang aku mempunyai kesempatan kedua untuk memulai kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya dan aku bisa membuat Gadis-gadis di kehidupan sebelumnya lebih cepat untuk jatuh cinta kepadaku.}

{Sial, Sekarang aku tidak akan mati perawan lagi karena mempunyai trauma, tapi sekarang?, hehe~ persetan dengan perasaan, Gadis-gadisku akan melayani penisku d tempat tidur hahhaha!!}

{Aku akan menjadi Raja Harem terbesar di alam semesta ini!!.}

Shin dan Cecilia secara alami berhenti berjalan, mereka mempunyai ekspresi yang beragam.

Cecilia mempunyai ekspresi jijik di wajah cantiknya yang tidak dia sembunyikan, Shin mempunyai ekspresi aneh saat mendengar suara seseorang yang bernama Issei Hyoudou.

[Ternyata ada perubahan Plot?, seharusnya protagonis Issei tidak menjadi seorang Regresi, dia murni tidak tahu apa-apa soal supernatural dan Ras lainnya, tapi sekarang?, setelah dia Regresi dari masa depan ke masa lalu Protagonis Issei tidak akan polos seperti di kehidupan sebelumnya.]

[Ini menjadi semakin menarik saja, sepertinya tidak akan terlalu bosan tinggal lebih lama di dunia ini, aku tidak terlalu terburu-buru untuk mencari bajingan itu.]

Sona Dan Rias:

Jangan anggap ini menarik!.

Ngomong-ngomong Siapa bajingan itu?.

Mereka penasaran karena suara Shin terdengar kesal saat menyebut "bajingan itu".

Shin tidak tahu dia sedang di teriaki oleh dua gadis cantik, dia mempunyai senyuman kecil di wajah tampannya yang di lihat oleh Cecilia.

Sepertinya dia dan Shin akan tinggal lebih lama di dunia ini karena Shin sepertinya tertarik dengan semua ini.

Yah ada juga wanita itu yang sedang menunggu mereka di rumah.

Dan Bajingan itu?, Cecilia tahu siapa dia.

Tapi kesampingkan itu dulu.

|{Wow.. Protagonis yang Regresi dari masa depan ke masa lalu, Plot yang membosankan.}

Nona Sistem mengeluh, memang benar tema Regresi atau Reinkarnasi itu terlalu membosankan, dia sudah muak dengan omong kosong semua ini.

"Kamu Benar Nona Sistem, itu benar-benar membosankan, tapi kenapa kita harus peduli dengan semua itu?." Kata Shin secara mental.

Tema Atau apalah soal Regresi, Shin sejujurnya sudah muak, tapi dia juga tidak ingin protagonis yang Zero to Hero.

Itu terlalu lama untuk menjadi Kuat atau apapun, maksudku bukan kah lebih baik mempunyai karakter yang wajah nya menarik dan mempunyai kekuatan tidak tertandingi?.

Dia bisa menampar siapa saja yang menghinanya, tanpa memikirkan konsekuensinya.

"Hah...Entah apa yang dipikirkan oleh mereka yang membuat karya-karya seperti itu, apapun itu, itu bukan urusanku, aku hanya perlu menikmatinya tanpa memikirkan apapun lagi, tapi jika itu bukan seleranya, lebih baik hentikan menonton atau membaca karya tersebut, benar Nona Sistem?."

|{Hm...ya,, baiklah terserah, ngomong-ngomong apa kamu ingin mengambil misi?.}

"Misi?, Oke."

|{Ding!, selamat anda memicu misi!.}

|{Detail misi: Hentikan Atau Rubah Plot-plot dari karakter anime atau Pahlawan wanita, dll, kamu bisa merubah Plot-plot hanya dengan mengeluh di dalam hatimu atau membuat yang baru, Misalnya, "Rias yang seharusnya Pahlawan wanita dan akan memiliki ending bahagia di karya aslinya", kamu hanya perlu merubah nya di dalam hatimu seperti ini, "Rias sebagai pahlawan wanita akan memiliki ending yang menyedihkan di karya aslinya".}

|{Terima atau Tolak?.}

Shin membaca detail misi di dalam Layar emas transparan yang sedang melayang di depannya sambil berjalan.

Dia memiliki senyuman misterius di wajah nya, entah apa yang dipikirkannya namun satu kata "buruk".

"Nona Sistem, bukankah ini terlalu gampang?, dan aku hanya perlu mengeluh di dalam hatiku?, hehe lumayan." Kata Shin, di luar dia mempunyai senyuman Misterius namun dia dalam hatinya, dia mempunyai senyuman lebar.

|{Hehe~ lakukan lah Tuan Rumah, jangan khawatir Soal hadiah karena seperti biasa ini Acak~.}

Ya, Ya, terserah.

下一章