webnovel

Bab 064: Sialan

```

"Kamu sedang melihat apa?"

Setelah berlama-lama di luar, Ibu Song menarik perhatian Ibu Wen, yang saat itu sedang menabur sejumlah kecil butiran dari baskomnya ke tanah. Dia menajamkan pandangannya dan menatap Ibu Song tajam.

"Apa, beberapa orang itu seperti anjing, tertarik pada apapun yang mereka cium baunya?"

Ibu Wen mencibir.

Ibu Song sedikit mundur ke belakang.

Ibu Wen bukan orang yang bisa dia ganggu. Meski terlihat semakin tua, expresi tajam di wajahnya menunjukkan dia masih bisa membuat Ibu Song bertekuk lutut.

Dulu Ibu Song pernah dikejar dua jalanan oleh Ibu Wen karena dengan rakus memetik tunas toona yang menjulur dari dinding pekarangan Ibu Wen pada musim semi. Lebih lanjut, Ibu Wen lalu menuangkan isinya dari pispot ke pintu depan Ibu Song setiap malam. Tidak ada perubahan yang terjadi meski Ibu Song mengembalikan tunas-tunas itu karena merasa tidak berdaya. Ibu Wen terus membuat hidup Ibu Song sengsara.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者

下一章