Bab 1418: Tinggalkan Kata-kata Terakhir Anda

Tetua Pertama memancarkan semangat pembunuhan dari seluruh tubuhnya, rambutnya acak-acakan, terlihat sangat menyedihkan.

Namun, aura kuat dari dirinya sangat mengagumkan bagi semua yang hadir.

Ethan Smith menatap dingin pada Tetua Pertama dan berkata, "Apa, merasa sakit hati karena aku memberimu makan pukulan? Kamu tidak mampu membunuhku sendiri, jadi kamu butuh bantuan master sekte mu? Haha, wakil komandan Sekte Awan hanyalah potongan sampah yang tidak berguna!"

Tetua Pertama gemetar dalam kemarahan dari kata-kata Ethan Smith. Menjadi orang yang tidak pandai berbicara, dia tidak bisa menemukan balasan terhadap pernyataan Ethan.

"Kamu anak kecil bebal, jika bukan karena serangan mendadakmu, bagaimana bisa aku terluka olehmu!" kata Tetua Pertama sambil menggertakkan giginya.

Ethan Smith mengejek, "Kamu tidak bisa menyalahkanku untuk itu. Kamu seharusnya menyalahkan ritual kuno kamu sendiri."