Setelah beberapa menit, Xander mengambil tas belanja dan kembali ke kamar tidur.
Sebuah tatapan kejutan melintas di matanya ketika dia memasuki ruangan itu. Gadis itu sekarang tidur di lantai dengan penutup tempat tidur putih sebagai kasur. Dia tengah asyik membaca sesuatu di ponselnya dengan punggung menghadap dia, dia tidak menyadari keberadaan Xander.
'Gadis ini lebih memilih tidur di lantai daripada tidur bersamaku!?' Tiba-tiba dia merasa marah tak bernama membesar di dalam dirinya. Dia bertanya, "Apa yang sedang kamu lakukan?"
Intonasi dingin Xander membuat Scarlett tersentak dan duduk tegak kaget. Dia bisa melihat, wajahnya tampak gelap dengan alis yang terangkat. Dia pasti tidak dalam suasana hati yang baik.
Dia tersenyum padanya, berkata, "Xander, saya akan tidur di sini. Anda bisa tidur di tempat tidur dengan tenang. Dan..."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者