Bawakan aku satu ekor babi bakar utuh!

"Kalian berdua bisakah kalian berlatih tanding denganku!"

"Tuan muda yakin,kami berdua berada di alam kuning tingkat akhir!"Kata mereka dengan bangga.

"Ka-kalian sudah sekuat itu!"Kata Zhao Xiling berpura-pura terkejut.

"Tuan muda kaget bukan!"Kata mereka lagi memandang remeh Zhao Xiling.

"Dasar mereka sombong sekali!"Pikir Zhao Xiling tersenyum masam."Kalau begitu tidak apa-apa bagaimana apa kalian mau berlatih tanding denganku!"Kata Zhao Xiling membuat mereka tersenyum.

"Baiklah kalau tuan muda memaksa,tapi jangan salahkan kami kalau tuan muda terluka."Kata mereka segera pergi ke atas arena.Membuat semua orang memandang mereka.

"Moho bantuannya!"Kata Zhao Xiling memasang kuda-kudanya.

"Bersiaplah tuan muda!"Kata anak pertama langsung maju menyerang Zhao Xiling.

Dengan lihai Zhao Xiling menangkis semua serangan yang ada padanya.Lalu memberikan sebuah pukulan membuat anak pertama langsung terlempar keluar.

Semua orang terkejut melihat Zhao Xiling melempar keluar lawannya dengan sebuah pukulan saja.

"Sekarang giliran mu!"Kata Zhao Xiling melihat anak kedua.

"Jangan samakan aku dengannya!"Kata anak kedua berlari ke arah Zhao Xiling.

"Baiklah kita sudahi saja latih tanding ini!"Kata Zhao Xiling bergerak ke samping dan sedikit menendangnya keluar arena.

"Hahaha....tuan muda hebat!"Kata anak-anak lainnya bertepuk tangan.

"Kau tidak apa-apa!"Kata Zhao Xiling membantu anak pertama berdiri.

"Terima kasih!"Kata anak pertama menerima uluran tangan Zhao Xiling."Tuan muda anda hebat sekali."

"Kalian berdua juga hebat,tadi itu menyenangkan kapan-kapan kita lakukan latih tanding lagi "Kata Zhao Xiling membuat anak pertama dan kedua tertawa.

"Tentu tuan muda!"

"Kalau begitu aku pergi dulu!"Kata Zhao Xiling meninggalkan ruangan.

Dia pun menuju ke tempat selanjutnya yaitu halaman belakang klan.

"Tuan muda!"Kata para pelayan yang Zhao Xiling temui.

"Tempat ini benar-benar nyaman!"Gumam Zhao Xiling memanjat sebuah pohon dan bersandar pada batangnya.

Sebuah burung hinggap di pundaknya, Zhao Xiling tidak mempermasalahkannya dan lebih memilih untuk menikmati hembusan angin.

Baru lima menit sebuah bunyi yang tidak asing terdengar di pendengaran Zhao Xiling.

"Hah sepertinya aku harus mengisi perut."Gumam Zhao Xiling memegangi perutnya."Sebaiknya aku makan di luar saja."Katanya melompat turun.

Dalam perjalanan menuju rumah makan, Zhao Xiling berniat menguji kemampuannya,setelah berada di alam langit tingkat akhir Zhao Xiling dapat berlari dengan kecepatan 100 mil perjam,itu membuat Zhao Xiling sangat senang.

"Ini menyenangkan sekali!"Kata Zhao Xiling berlari di atas atap rumah-rumah.Tidak sampai 5 menit Zhao Xiling telah berada di depan rumah makan.

Zhao Xiling pun berjalan masuk dengan santai,setelah menemukan tempat duduk dia segera memanggil pelayan.

"Silahkan tuan anda ingin memesan apa!"Tanya pelayan tersebut ramah.

"Bawakan aku babi bakar utuh dan juga sebuah arak terenak yang kalian punya!"Kata Zhao Xiling membuat si pelayan terkejut.

"Bawakan juga sebuah sup hangat sekarang juga!"Kata Zhou Xiling menghentikan langkah si pelayan.

"Baik tuan segera akan kami antarkan."Kata si pelayan buru-buru meninggalkan Zhou Xiling.

Tidak lama kemudian semangkuk sup hangat dan satu buah kendi tiba di hadapan Zhao Xiling.Dengan cepat dia menghabiskan sup tersebut hingga tidak tersisa."Hah enaknya!"Gumamnya langsung menegak isi kendi di depannya.

Sepuluh menit kemudian sebuah babi bakar datang, Zhao Xiling yang melihat ukuran babi itu merasa senang.

Dengan cepat dia memakan babi besar di hadapannya tidak memperdulikan pandangan semua orang yang berada di sana.

"Lihat cara makan pemuda itu seperti tidak pernah makan saja."Komentar salah seorang pengunjung menghina cara makan Zhao Xiling.

Tidak memperdulikan apa yang dikatakan orang-orang, Zhao Xiling masih terus memakan babi miliknya dengan rakus.Setelah berada di alam langit Zhao Xiling merasakan nafsu makannya sangat besar bahkan setelah makan banyak dia masih merasa kurang.

"Pelayan bawakan aku satu babi lagi!"Teriak Zhao Xiling membuat para pelayan dan semua orang terkejut.

Saat sedang menghabiskan kepala babi miliknya,satu ekor babi telah datang itu membuat Zhao Xiling begitu senang.

"Bawakan aku satu kendi arak lagi!"Kata Zhao Xiling setelah menghabiskan kepala babi pertamanya.

Dengan segera seorang pelayan pun datang dengan membawa sebuah kendi.

Setengah jam kemudian Zhao Xiling pun menghabiskan babi keduanya.Saat sedang meminum araknya seorang pria tua gendut menghampirinya.

"Tuan bagaimana makanannya!"Tanya pria tua tersebut menatap Zhao Xiling.

"Lumayan!"Jawab Zhao Xiling mencuci kedua tangannya yang berminyak dengan sebuah air yang di bawa pelayan.

"Lalu tuan anda harus membayar 3 koin emas untuk untuk semua makanan yang telah anda makan!"Kata pria tua tersebut sabar dengan tingkah Zhao Xiling yang sedang mengeringkan kedua tangannya dengan sebuah kain.

"Bawakan aku semua persediaan arak kalian!"Kata Zhao Xiling menaruh 5 keping koin emas di atas meja.

"Baik tuan!"Kata pria tua senang segera mengambil 5 koin emas di atas meja."Kalian semua cepat bawakan seluruh persediaan arak yang kita punya untuk tuan ini."

Tidak lama kemudian para pelayan datang dengan sebuah kendi di tangan mereka.

"Tuan apakah perlu saya menyuruh pelayan untuk membawanya untuk anda."Kata pria tua itu dengan sopan.

"Tidak perlu!"Kata Zhao Xiling melihat tumpukan kendi dihadapannya.Dengan lambaian tangan kendi-kendi tersebut menghilang dalam sekejap.