"Kalau lo suka sama seseorang, nggak gini caranya. Lo harus relain orang yang lo suka bahagia.
Lo sadar, nggak, kalau apa pun yang lo minta sama Roy, dia bakalan turuti karena lo sahabatnya? Dia cuma anggap lo adik, nggak lebih. Roy memang selalu ada di sisi lo dan selalu pentingin lo daripada pacarnya sendiri, tapi apa lo nggak berpikir jika Roy terpaksa melakukan hal itu karena dia ngga mau lo berpikiran yang aneh, lo selalu bilang ini dan itu yang membuat Roy sedih, tapi lo nggak pernah pikirin perasaan dia, kan? Dia merasa bersalah, makanya di selalu turuti apa kata lo. Dia belum bisa maafin dirinya sendiri yang udah buat lo koma, meskipun itu hanya kecelakaan dan dia nggak bersalah sama sekali."
Ucapan Amanda membuat Rara kalah telak, tidak ada yang bisa diucapkan lagi.
Dia tidak bisa membalasa Amanda lagi. Karena apa yang dikatakan Amanda memang benar, selama ini Rara selalu menggunakan kelemahan Roy untuk selalu disisinya dan m ngabaikan Amanda
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者