"Heh, lo akhir-akhir ini bareng terus sama Rey, gak ada duit buat pergi sendiri?"
Jleb!
Pertanyaan yang baru saja Retta dengar cukup menyakitkan untuknya. Tidak begitu membekas sih kalau hanya sekilas, tapi saat didengarkan dengan penuh keseriusan, maka kalimat itu terasa menyakitkan.
Retta mengubah posisi berdirinya, dia menatap cewek yang ada di hadapannya dengan penuh keseriusan, bahkan tatapannya benar-benar dia fokuskan memperhatikan mata cewek di hadapannya.
"Ngomong apa lo barusan?" tanya Retta yang ingin mendengar lebih jelas apa yang sudah cewek itu ucapkan, bahkan nada bicaranya seolah menantang cewek tersebut.
Terlihat menarik napasnya dengan begitu dalam, apalagi setelah melihat dengan jelas bagaimana Retta menatapnya dan hal itu membuat cewek itu merasa gugup dan kebingungan untuk berucap.
"Lo pergi bareng sama Rey terus, gak ada duit ya buat pergi sendiri?" tanya cewek itu yang lebih memperjelas pertanyaannya, agar Retta bisa lebih memahami apa yang dia ucapkan.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者