Li Yong mulai minum arak. Secawan demi secawan, arak itu perlahan masuk ke dalam perutnya. Arak yang dia pesan adalah arak keras. Arak yang dapat memabukkan seseorang dengan cepat.
Sayang sekali, hal itu sepertinya tidak berlaku bagi Li Yong. Walaupun ia hampir menghabiskan dua guci arak yang dipesan, ternyata dirinya tetap tidak mabuk.
Masalah yang rumit terus menggelayut dalam pikirannya.
Akhirnya bangkit berdiri. Li Yong segera membayar biaya makannya. Setelah selesai, ia langsung berjalan keluar.
"Pergi kau pembunuh!"
Sebuah suara tiba-tiba terdengar. Suara itu sangat lantang. Sehingga setiap orang yang ada di dalam rumah makan tersebut, pasti bisa mendengarnya.
Langkah kaki Pendekar Jarum Hitam tiba-tiba terhenti. Selapis hawa pembunuhan langsung merembes keluar dari setiap pori-pori tubuhnya.
Sudah sejak tadi ia mencoba bersabar. Tapi sayangnya, kesabaran itu harus habis. Sekarang, ia sudah tidak tahan lagi.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者