webnovel

DAVINA

DAVINA

Tania langsung menelepon Gilang dan mengatakan bahwa si kembar kembali ke rumah dengan selamat. Gilang langsung memberikan telepon kepada BRIPKA Eko supaya si kembar bisa langsung memberitahukan letak rumah tempat mereka di sekap.

"Semoga kak Davina selamat ya,ma," kata Kinanti kepada Hesti. Gadis itu sedang memeluk erat sang ibu untuk meredakan ketegangan yang tadi dia rasakan saat mereka kabur.

Sementara Erlangga yang kelaparan, langsung menyerbu meja makan. "Lapar, bunda..."ujar Erlangga yang hanya dibalas senyuman Tania.

"Kita semua panik di sini. Kakakmu sampai bela- belain datang dari Jakarta," kata Hesti. Mereka menonton Erlangga makan dengan nikmat.

"Kamu nggak dikasi makan sama mereka?"tanya Hesti.

"Dikasi Ma, tapi mana enak sih. Lagian, kita takut makanannya udah dikasi racun kaya di film-film,"jawab Erlangga.

"Dia emang makan terus, Ma. Kalau kemarin nggak ngotot makan dulu di Alam Sari, pasti nggak bakalan diculik,"gerutu Kinanti.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者

下一章