Chapter 108

Beberapa saat setelah kejadian dimana pertengkaran yang cukup menggelisahkan dua insan yang sedang jatuh cinta iu, kini Alysa dan Rayhan begitupun uga Zahra sibuk mempersiapkan pernikahan kakak satu – satunya dengan Zahra, sahabatnya sendiri.

Saat gadis itu tengah asyik memilih beberapa souvenir untuk pernikahan kakak dan sahabatnya itu, tiba – tiba saja Zahra bertanya mengenai permasalahan yang Dirham dan Alysa hadapi kala itu. Gadis itu tersenyum tipis. Bukan mengingat masalahnya, melainkan ia malah mengingat momen dimana menikmati pagi itu bersama kekasihnya.

Terlalu indah ingatan itu sampai – sampai membuat Alysa reflek menggerakan jemarinya yang kini sudah berada tepat di bibirnya. Zahra yang paham akan kode jari yang gadis itu mainkan menggoda Alysa. ia menyenggol kecil badan sahabatnya itu.

"Oh jadi mukbang bibir nih." Ucap Zahra yang langsung membuat gadis itu kaget.