Rania yang sedang bekerja dan melihat berita tentang pengusaha terkenal terlibat pembunuhan berencana. Saat nama Sania dan Alex dia mulai khawatir dengan kesehatan Donny.
Rania segera mengambil ponselnya yang berada dalam tasnya dan segera menelpon Johan.
"Jo," kata Rania saat panggilannya tersambung dengan Johan.
"Jo. Aku sudah lihat berita. Gimana papa?" tanya Rania.
"Dan kenapa ada tersangka baru dengan inisial DS, siapa itu?" Rania saking paniknya tidak memberikan kesempatan bicara kepada lawan teleponnya.
Sadar kalau dia belum mendengar suara Johan sama sekali Rania mencoba memanggilnya. "Jo. Johan!" panggil Rania.
"Kamu dengar kan?" tanya Rania yang tak mendengar siapapun di sana.
"Rania!" suara yang tak asing bagi Rania.
"Boy!" gumam lirih Rania. tapi terdengar oleh Boy.
Tut.. Tut... Tut..
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者