"Kalau hubungan kita dilanjutkan ke jenjang yang lebih serius bagaimana?" tanya Kevin menggunakan nada bicara yang terdengar cukup pelan.
Ada sebuah keraguan di dalamnya saat dia mengajukan pertanyaan itu, dia bukan ragu dalam menjalankan apa yang sudah dia maksudkan dalam kalimatnya tadi, hanya saja dia ragu dengan jawaban yang akan diucapkan perempuan di hadapannya.
Pandangan Pelvetta dia alihkan saat itu juga, dia memperhatikan wajah laki-laki yang sekarang terlihat setengah serius dan juga tidak, sehingga dia merasa tidak begitu percaya dengan apa yang sudah dia dengar.
"Lo serius?" tanya Pelvetta yang merasa kaget dengan pertanyaan yang dirasa bukan sebuah pertanyaan yang harus dibawa ke arah main-main, karena isi pertanyaannya saja tentang sebuah keseriusan.
Kevin menganggukkan kepalanya. "Iya, tanya aja dulu." Dia masih kebingungan dengan jawaban yang akan pacarnya berikan, sehingga dia memberikan sebuah embel-embel kalau hal ini hanya sebuah tanda tanya biasa.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者