Aku langsung mendekati anak kecil itu dan memegang rahangnya. Tak ada yang aneh dari Elf yang satu ini tapi jika di lihat dari fisiknya dia termasuk Elf yang dapat mempertahankan setengah dirinya untuk tidak tertelan dalam sifat iblis mereka.
"Tolong jangan kau ambil anakku! Aku mohon padamu, wahai Dewi kematian," ucap lirih sang Ibu yang mulutnya tersumpal akar.
Walau tidak begitu jelas aku dapat mendengar jelas maksud dari perkataannya.
"Tenang saja, aku tidak akan mengoyak anakmu atau pun menusuk tubuh kalian," jawabku.
Mendengar jawabanku Ibu Elf itu memberontak seperti ikan yang keluar dari air dari wajahnya terlukis bahwa dirinya sangat takut dengan apa yang akan terjadi dengan anaknya.
"Hush! Hush! Tenanglah, jika kau ingin anakmu terlepas dari ikatan itu ceritakanlah padaku apa yang sebenarnya terjadi?" Dengan melihat peluang besar di hadapanku, tidak mungkin sang Ibu menolak tawaran ringan itu demi anaknya.
Dia pun mengangguk kuat.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者