Mia membuka matanya dengan perlahan. Di dalam gelap tatapan mereka bertemu. Dia menatap mata Petra yang dalam, dan kegelisahannya perlahan memudar.
"Aku membangunkanmu, ya?" tanya Mia dengan agak tidak enak.
Petra menyalakan lampu di meja nakas dan menurunkan penerangannya, lalu menoleh kembali ke arah Mia. "Ada apa?"
Mia merasa agak bingung, jadi dia tidak bisa tidur sepanjang malam…. Biasanya, dia mudah merasa lelah belakangan ini, tapi hari ini dia sama sekali tidak mengantuk. Bukan hanya karena tingkah Wira; bahkan berbaring di dalam pelukan Petra di malam hari pun tidak membuatnya tidur. Entah kenapa, pesan tanpa nama itu membuatnya teringat akan ibu Petra.
Petra tidak terus bertanya. Dia hanya menatap Mia dengan diam, menunggunya menata pikirannya.
"Ra…."
"Hm?"
Mia mendongakkan matanya dan menatap Petra. Dengan hati-hati, dia berkata dengan perlahan, "Aku tiba-tiba merasa takut…."
Petra mengernyitkan alisnya yang tebal. "Kenapa?"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者