Setelah sekian lama mengenal beberapa ajian membuatnya tidak tahan akan kegiatan sekolah namun papa Dandi bersisi kukuh bahwa anak lelakinya bisa menjadi penerusnya kelak, Randu yang sekarang harus menggunakan mobil hanya sekian kali dalam seminggu membuatnya menjadi tidak nyaman ke sekolah. Teman-teman sekelas maupun kakak kelas sering menanyakan kendaraan yang selalu dipertontonkan maupun disombongkan untuk mengambil pemerhati para wanita baik di dalam maupun luar sekolah.
Menolak untuk malu tentunya Randu mencoba menghalalkan segala cara agar mendapatkan apa yang ia mau termasuk dengan kembalinya mobil kesayangan dibawa papa Dandi, dirinya yang melanggar peraturan pada pribadinya tentu juga melawan kenyataan harus memakai cara menjilat cincin merah delima yang dimiliki. Tetapi disaat bersamaan malah justru keduanya dibuat linglung baik dalam bicara maupun tingkah laku.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者