Chapter 28 : Tiba Di Nigeraco Empire

(POV MC)

"Ini merepotkan sekali." Aku hanya bisa menggumamkan hal itu saja dengan agak jengkel, pada saat aku terus berjalan di tengah-tengah hutan bersalju ini.

Saat ini, aku sedang berjalan menuju ke bagian Utara dari Lostbelt ini, untuk bertemu dengan pemimpin dari Nigeraco Empire, alias Servant yang sedang memimpin para Yaga perempuan yang berada di luar kota Moskow.

Jika kita mengambil refrensi dari yang aslinya, maka orang itu seharusnya adalah Atalanta, tapi mengingat kalau Dunia ini bukanlah Dunia FGO, jadi kemungkinan untuk hal itu terjadi sangatlah kecil, terutama setelah mengingat hal-hal yang telah terjadi hingga saat ini

Meskipun Atalanta memang adalah istri pertama dari Kaisar pertama dari Kekaisaran tersebut. Hanya saja, itu tidak akan membuat dirinya bisa begitu saja kembali muncul di dalam Lostbelt ini dan melakukan hal yang sama dengan versi dirinya di FGO asli.

Akan tetapi, karena masih asa kemungkinan untuk hal itu terjadi, jadi aku memutuskan untuk sedikit saja berharap terhadapnya, meskipun aku sendiri tidak tahu berharap untuk apa sih.

Intinya sih, aku akan pergi ke sana untuk menjadi perwakilan dari pihak kami, untuk membuat perjanjian kerja sama, hanya sampai kita berhasil menggulingkan kekuasaan dari Ivan the Tribble.

Dan, alasan kenapa aku bisa terpilih sebagai perwakilannya ini, selain karena aku adalah ketua dari guild ini, tapi yang lainnya pun sepertinya memiliki urusan yang perlu mereka urus.

Seperti contohnya Jean bersama Achilles yang masih perlu mengitari sisi Lostbelt yang belum mereka jelajahi, atau pun Archer dan Tanya yang sedang dalam perjalanan menuju ke tempat para Yaga laki-laki, hanya untuk mengambil mereka sebagai pasukan tambahan untuk menggulingkan Ivan the Tribble.

Kalau boleh jujur sih, jika bukan karena perubahan yang begitu besar terjadi kepada si Crypternya ini, atau yang di sini di kenal sebagai Archdeus, aku mungkin akan lebih menyarankan untuk langsung saja mengalahkan Ivan the Tribble ini, mengingat seberapa rusaknya para Servant yang kami semua dapatkan.

Hanya saja, kenyataan itu tidak pernah seindah ekspektasi, karena segalanya malah jauh lebih rumit lagi, sampai-sampai Yuna pun pernah bilang kepadaku, kalau Dunia ini sudah bukan lagi Dunia FGO, yang tentunya sangat aku setujui.

Ngomong-ngomong, Yuna bersama dengan Assassin dan Brunnhilde beserta Saber saat ini sedang menemani tiga Stray Servant yang baru bergabung bersama dengan kami, lalu Lancer bersama dengan Caster, Senkuu, dan Kurumi sepertinya sedang menciptakan alat untuk kita menjelajahi setiap Lostbelt ini, yang bahasa mudahnya sih adalah Storm Border versi kita sendiri.

Meskipun aku ingin ikut andil di dalam hal tersebut, tapi karena tugas yang diberikan kepadaku ini, aku jadi harus merelakan hal tersebut.

Lagi pula, mungkin saja aku bisa menemukan sesuatu hal yang menarik dari pembuatan Storm Border kita ini, di mana hal yang menarik itu nantinya bisa menjadi refrensi bagiku untuk menciptakan senjata baru, yang sekiranya dapat aku gunakan di Dunia ini.

Kenapa? Bukankah aku sudah memiliki banyak sekali senjata di dalam Dimensional Storageku? Selain itu, bukannya belum lama ini aku pun baru saja menciptakan sebuah senjata?

Hanya saja, setelah aku mendengar semua fakta yang ada di Dunia ini dari Saber, plus mengingat senjata yang baru aku buat itu hanya khusus untuk melawan seseorang seperti Ivan the Tribble yang ada di FGO saja, jadi aku masih perlu menciptakan beberapa senjata baru lagi, hanya untuk dapat bertahan hidup di dunia ini.

Lagian juga, misi kali ini tidak hanya menyuruh kami untuk menghancurkan satu buah Lostbelt saja, tetapi tiga sekaligus, yang artinya itu kami masih perlu menghadapi dua Lostbelt King lain, selain Ivan the Tribble ini.

Itulah masalahnya di sini, meskipun Lostbelt selanjutnya yang akan kita tuju memang sudah diputuskan, tapi Lostbelt terakhir masih belum kita putuskan, karena kita yang juga masih perlu mencari keberadaan dari Guild yang lainnya ini, mengingat misinya juga menyuruh kita untuk menghancurkan tiga buah Guild lain yang ada di Dunia ini.

"Huhh... Aku harap segalanya tidak akan menjadi jauh lebih merepotkan lagi."

Sambil berharap seperti itu, aku kemudian mulai mendekati wilayah yang sedang diriku ini tuju.

.....

....

...

Kalau boleh jujur sih, aku cukup takjub dengan Caster yang dimiliki oleh Nigeraco Empire ini.

Kenapa? Itu karena, lihat saja barrier yang mereka miliki ini, selain kuat, hal ini pun sangat fleksibel dan efisiensi sekali.

Tidak hanya itu saja, di dalam barrier itu sendiri pun terlihat sangat berbeda sekali dengan kondisi Dunia luar, atau bisa di bilang juga, kalau musim semi akhirnya tiba di Lostbelt ini, meskipun hal tersebut hanya ada di dalam barrier ini sih.

'Ini lebih menakjubkan dari apa yang awalnya aku pikirkan. Lagi pula, apa memang ada orang yang bisa melakukan hal semacam ini?'

Meskipun aku sudah bisa memikirkan beberapa Caster dan Magus yang ada di Nasuverse, yang sekiranya dapat menciptakan hal yang mirip seperti ini, tapi hampir tidak ada yang bisa membuatnya hingga seperti ini.

"Oh, apa kamu ini Sir Seiji yang dikatakan oleh Jean?"

Setelah mendengar ada seseorang yang memanggil ku, tapi tidak ada wujudnya, meskipun awalnya aku sempat terkejut, tapi karena aku sudah bisa menebak siapa orang ini, jadi aku membalasnya dengan anggukkan ringan saja.

"Jika kamu memang dia..." Pada saat itu, muncul sekumpulan kupu-kupu bersayap pelangi di sisi lain dari tempatku saat ini, "... Aku harap kamu tidak akan keberatan jika aku sedikit mengetes mu."

Tepat setelah kata-kata itu berakhir, sosok dari seorang gadis muda yang begitu cantik pun muncul di depanku, di mana gadis ini memiliki pewarnaan yang mirip dengan Atalanta, tapi dengan warna emas yang ada di rambutnya jauh lebih banyak.

Aku hanya bisa tersenyum kecut saja, setelah mendengar apa yang gadis ini katakan, karena... "Apa aku memiliki pilihan di sini?"

"Sepertinya sih... tidak."

Melihat gadis cantik ini mengatakan hal tersebut dengan senyum polos di wajahnya, entah kenapa membuatku sedikit bergidik. Tapi, karena sudah tidak ada pilihan lain lagi, jadi satu-satunya jalan adalah hal menyebalkan itu ya...

'Raphael, tolong bantu aku. Karena, aku memiliki beberapa firasat buruk tentang orang ini.'

[Anda bisa tenang, Master. Saya siap membantu Anda kapan saja]

Setelah mendengar balasan itu, aku sedikit menghela nafasku dengan agak lega, sebelum aku mengeluarkan sebuah Nodachi dan revolver dari dalam perbendaharaanku.

"Jadi, apa kita bisa memulainya?"

=-----=-----=-----=-----=

(POV Orang Ketiga)

"Dimana kita?" Tanya menanyakan hal tersebut dengan penuh rasa penasaran, pada saat matanya itu mulai menatap lanskap putih kosong yang ada di sekitarnya.

Archer sendiri tidak membalasnya, di mana pria itu tampak mulai berjalan menuju ke suatu tempat, yang tentunya membuat Tanya terpaksa harus mengikutinya dari belakangnya.

"Ngomong-ngomong, bagaimana dengan para Yaga pria itu? Bukankah tugas kita adalah merekrut mereka?"

Meskipun Tanya agak sedikit sulit untuk menanyakan hal tersebut, mengingat aura intimidasi yang selalu menyebar di sekitar pria ini, tapi karena tugas mereka ini bisa terbilang sangat penting, jadi dia akhirnya berhasil mengumpulkan keberanian untuk mengatakannya.

"Kamu pikir aku ini siapa hah?" Suara yang keluar dari mulut Archer terdengar sangat tidak menyenangkan sama sekali, yang tentunya berhasil membuat Tanya bergidik, "Lagi pula, hal itu sudah diriku ini selesaikan sejak awal. Jadi, kamu seharusnya bersyukur terhadap hal itu, Mongrel."

Tentu saja, tidak ada balasan apapun yang bisa keluar dari mulut gadis itu, selain karena tubuhnya yang tidak bisa di kontrol sama sekali, tapi entah kenapa dirinya agak senang dengan hal-hal yang diterima olehnya dari pria tersebut, yang jika ini dirinya yang sebelum misi ini dimulai, pasti akan merasa jijik dan aneh dengan hal tersebut.

Hanya saja, tidak peduli seberapa inginnya Tanya untuk menghilangkan perasaan tersebut, tapi entah kenapa dia malah semakin menginginkan perlakuan yang seperti itu, dan hal tersebut benar-benar sangat mengganggunya.

'Sialan... Ada apa sih yang sebenarnya sedang terjadi denganku?'

Sambil terus memikirkan hal itu, Tanya terus mengikuti Archer menuju ke suatu tempat, tanpa menyadari kalau ada yang salah dengan tempat yang akan mereka tuju.

◆ ◇ ◆ ◇ ◆ ◇ ◆ ◇ ◆

~Bersambung~※

Promosi Tak Tahu Malu:

Jika Anda menyukai cerita nya hingga sejauh ini, pertimbangkan untuk mendukung saya!! Bantu saya di https://trakteer.id/aster_souji_pendragon!! Hanya dengan 5k saja, Anda sudah sangat membantu saya!!

Anda juga bisa memfollow akun Instagram saya di @panagakos_void!! Untuk mengetahui novel-novel baru yang mungkin akan saya buat!!

Catatan Penulis:

Yayy!! I am Back!!

Sudah lama sekali, bukan? Yup, lagi pula, sudah hampir satu bulan saya tidak up lagi, dan jika kalian bertanya alasannya, alasannya sendiri sih cukup simpel, itu karena author sedang sibuk dengan kehidupan RL yang dipenuhi oleh permasalahan di mana-mana.

Jadi, meskipun permasalahan itu masih agak belum kelar, tapi author bakal usahakan up sekali seminggu, mulai dari bab ini di up. Oleh karena itu, kalian tidak perlu takut kalau cerita ini bakal gantung di tengah jalan.

Kemudian, bagi kalian yang berminat untuk membaca novel remake pertama author yang berjudul "Finding Your Home" apalah itu, silakan cek aja di noveltoon dengan judul baru "Shadow & The Jester ".

Author tidak memaksa, jika kalian memang tidak ingin, yahh... tidak apa-apa.

Itu aja sih yang author ingin sampaikan, sampai jumpa lagi di bab selanjutnya!

Adios~!