BAB 208

Berdiri di samping Dona, Quinn mengintip tabloid dan menunjuk ke sebuah halaman. "Berengsek. Junita ada di daftar pakaian terburuk lagi."

Guru menarik majalah itu dari cengkeraman Dona dan melemparkannya ke tempat sampah terdekat. "Tidak ada yang harus membaca itu di sini." Dia melatih kembali perhatiannya ke pemotretan.

Mulut Dona kepadaku, pemarah.

Itu satu kata untuk itu. Aku menggigit apel Aku.

Oscar makan goreng dan mengangguk padaku. "Tunangan sedang melihatmu."

Tunangan. Kata itu mengalir deras ke dalam diriku. Aku selalu ingin menikah suatu hari, dan setiap pagi Aku bangun di sampingnya, Aku masih diliputi fakta sederhana. Aku akan menikahi Maykael Haris—cinta dalam hidupku.

Aku mengunyah perlahan, bibirku terangkat. "Aku tahu," kataku. "Dia masih melakukan itu." Perlahan-lahan, Aku berbalik dan memusatkan semua perhatian Aku ke Maykael.